The Week Ahead - Saham AS & Crypto 6 November 2023
Sektor Teknologi & Disney jadwalkan rilis laporan keuangan hingga S&P 500 diramal menguat pekan ini, terangkum di The Week Ahead berikut!
Table of Contents
Hal Yang Perlu di Pantau Minggu Ini
1. Raksasa Hiburan Disney Meriahkan ‘Earnings Season’ Pekan Ini
Musim perilisan laporan keuangan perusahaan (Earnings Season) berlanjut pekan ini, di mana deretan perusahaan top Amerika Serikat (AS) siap memamerkan prestasi keuangannya di triwulan lalu.
Di sektor teknologi, perusahaan software terkemuka Unity Software (U), perusahaan layanan berbagi jasa tumpangan Uber Technologies (UBER), dan perusahaan game Roblox Corporation (RBLX) dijadwalkan merilis laporan keuangannya pekan ini. Tak ketinggalan, perusahaan hiburan terbesar di dunia Disney (DIS) juga akan memeriahkan Earnings Season kali ini.
UBER dijadwalkan akan menerbitkan laporan keuangannya pada Selasa (7/11), disusul DIS dan RBLX hari Rabu (8/11). Sementara itu, Unity Software (U) akan merilis kinerja finansialnya pada Kamis (9/11). Perilisan ini akan memengaruhi nilai indeks saham S&P 500 di akhir pekan mengingat nilai kapitalisasi pasar mereka cukup besar.
Secara lebih rinci, Sobat Cuan bisa menyimak ringkasan estimasi laba per saham (EPS) kedua perusahaan tersebut pada tabel di bawah ini!
| Analyst EPS Estimate | Potential Upside* | |
| Uber Technologies (UBER) | 0,209 | +8,17% |
| Walt Disney (DIS) | 0,691 | +4,11% |
| Roblox Corporation (RBLX) | -0,383 | +19,3% |
| Unity Software (U) | 0,181 | +10,17% |
*disclaimer: rata-rata kenaikan diambil dari nilai sehari setelah rilis laporan keuangan selama 8 periode sebelumnya jika berhasil mengalahkan estimasi pasar
Selain keenam korporasi tersebut, Sobat Cuan juga bisa melihat jadwal lengkap emiten yang akan merilis laporan keuangannya pada minggu ini di tabel berikut!
| Date | Events |
| Senin, 6 November 2023 | Vertex Pharmaceuticals (VRTX), NXP Semiconductors (NXPI), Realty Income Corp. (O), Diamondback Energy (FANG), BioNTech (BNTX), Coterra Energy (CTRA), International Flavors & Fragrances (IFF), Celanese Corporation (CE), Aspen Technology (AZPN) |
| Selasa, 7 November 2023 | Uber Technologies (UBER), Occidental Petroleum (OXY), Emerson Electric (EMR), KKR & Co. (KKR), D.R. Horton (DHI), Rivian Automotive (RIVN), UBS (UBS) |
| Rabu, 8 November 2023 | The Walt Disney Company (DIS), TC Energy Corp. (TRP), Biogen (BIIB), Corteva (CTVA), Manulife Financial (MFC), Warner Bros. Discovery (WBD) |
| Kamis, 9 November 2023 | Honda Motor Company (HMC), Sony Corp. (SONY), AstraZeneca (AZN), Becton, Li Auto (LI), The Trade Desk (TTD), Illumnina (ILMN) |
Sejauh ini, 404 dari 500 perusahaan penghuni indeks S&P 500 telah melaporkan kinerjanya. Dari jumlah tersebut, sebanyak 81% di antaranya sukses mencetak laba per saham (EPS) melampaui ekspektasi analis. Sementara itu, sebanyak 49% dari seluruh perusahaan tersebut berhasil membuat investor tersenyum lantaran berhasil menorehkan pendapatan (revenue) di atas prediksi analis.
2. Klaim Bantuan Pengangguran AS Diprediksi Turun
Departemen ketenagakerjaan AS (US Department of Labor) akan mengumumkan data pengajuan klaim bantuan pengangguran (Initial Jobless Claim) pada Kamis (9/11). Pada perilisan tersebut, ekonom memperkirakan terdapat 215.000 pengangguran yang mengajukan klaim bantuan tunakarya dari pemerintah AS di pekan ini, lebih rendah dari sepekan sebelumnya yakni 217.000 pengajuan.
Asal tahu saja, Initial Jobless Claim adalah indikator yang menggambarkan jumlah tunakarya yang mengajukan tunjangan pengangguran dari pemerintah AS lantaran sudah tidak memiliki pekerjaan atau sedang mencari pekerjaan yang dalam waktu sepekan. Ekonom dan analis biasanya menggunakan data ini untuk mengukur kesehatan pasar tenaga kerja serta mencari sinyal mengenai kondisi ekonomi AS secara keseluruhan.
Jumlah klaim yang tinggi memberi isyarat bahwa situasi ekonomi AS sedang lesu sehingga nilai tukar Dolar AS pun berpotensi melemah. Begitu pun sebaliknya, jumlah pengajuan bantuan tunakarya yang menurun mengindikasikan ekspansi ekonomi AS.
3. S&P 500 Diramal Unjuk Gigi Pekan Ini
Nilai indeks S&P 500 berpotensi menguat pada pekan ini jika ditinjau melalui analisis teknikal terbaru per Minggu (5/11). Pasalnya, setelah merosot hampir menuju level psikologisnya 4.100 pada pekan lalu, nilai indeks S&P 500 kembali mengaum dan bahkan menembus level rata-ratanya dalam 50 hari terakhir (SMA 50) pada perdagangan Jumat (3/11).
Adapun salah satu katalis utama penguatan nilai S&P 500 pekan ini adalah tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS yang turun signifikan dan masih berpotensi melandai pada pekan ini. Selain itu, keputusan The Fed untuk mempertahankan suku bunga acuan pekan lalu juga meredam kekhawatiran investor.
Tak ketinggalan, pelemahan pasar tenaga kerja yang terefleksi dari meningkatnya tingkat pengangguran hingga 3,9% juga menjadi salah satu faktor yang diharapkan bisa “menyadarkan” The Fed agar tidak lagi mengerek tingkat suku bunga acuannya.
Kendati demikian, indeks S&P 500 harus mempertahankan posisi lebih tinggi dari level 4.350 agar tetap berada pada tren positif.
Transaksi Indeks S&P 500 di Sini!
4. Kalender Penting Saham AS
|
| ||||||
|
| ||||||||||||||||||||||
|
| ||||||||||||||||
|
| |||||||||||||||||||||
|
| ||||||||||||
5. Kalender Penting Crypto
|
| |||||||||||
|
| ||||||||||||||||
|
| |||||||||||||||||||||
|
| |||||||||||
|
| |||||||||||||||||||||
Mulai Perjalanan Investasimu dengan Aman di Pluang!
Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!
Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!
Marco Antonius
Marco Antonius
Bagikan artikel ini
Artikel Terkait
