Daily News - Saham AS 15 Januari 2024

Berita Pilihan Hari Ini

1. Amazon Inggris Naikkan Gaji Staf

• Amazon ($AMZN) Inggris akan menggelontorkan 170 juta poundsterling untuk dua kali kenaikan gaji staf operasional garis depan selama enam bulan ke depan.
• Kenaikan gaji pertama akan mulai berlaku pada 15 Oktober 2024, dengan upah minimum awal meningkat setidaknya satu pound per jam menjadi antara 11,80 pound dan 12,50 pound.
• Kenaikan gaji kedua akan mulai berlaku pada April tahun depan, dengan upah minimum awal meningkat menjadi antara 12,30 pound dan 13 pound per jam.
• Kenaikan gaji ini berarti upah minimum awal Amazon akan meningkat 20% dalam dua tahun, dan 50% sejak 2018.
• Langkah ini berpotensi menarik perhatian Bank of England yang tengah mengamati tekanan inflasi dengan ketat.
• Bank of England memperkirakan pertumbuhan upah akan melambat dalam waktu dekat.
• Selain itu, Amazon UK juga mengumumkan telah memulai perekrutan untuk lebih dari 15.000 posisi musiman di seluruh Inggris untuk periode liburan Natal.

Valuasi & Insight:

Berdasarkan harga penutupan 12 Januari 2024, AMZN telah diperdagangkan pada level 33,9x P/E-nya atau lebih tinggi dibandingkan rata-rata kompetitor di 16,4x. Konsensus memberikan fair value harga saham AMZN di angka $183,56 atau dengan potensi kenaikan sebesar 18,7% dalam setahun kedepan.

Transaksi Saham AMZN di Sini!

2. Apple Tutup Tim AI di San Diego

• Apple ($AAPL) menutup tim AI yang berisi 121 karyawan di San Diego.
• Tim ini akan dipindahkan ke Austin, Texas.
• Mayoritas karyawan tidak ingin pindah ke Austin.
• Apple menawarkan tunjangan relokasi US$7.000 dan pesangon kepada karyawan yang pindah.
• Karyawan yang menolak pindah akan diberhentikan.

Valuasi & Insight:

Berdasarkan harga penutupan 12 Januari 2024, AAPL telah diperdagangkan pada level 27,5x P/E-nya atau lebih tinggi dibandingkan rata-rata kompetitor di 16,6x. Konsensus memberikan fair value harga saham AAPL di angka $198,55 atau dengan potensi kenaikan sebesar 6,8% dalam setahun kedepan.

Transaksi Saham AAPL di Sini!

3. Alaska Airlines Mulai Periksa Awal Pesawat Boeing 737-9 MAX

• Alaska Airlines mulai memeriksa awal hingga 20 pesawat Boeing ($BA) 737-9 MAX.
• Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan keamanan pesawat sebelum kembali beroperasi.
• Alaska Airlines juga meningkatkan kontrol kualitas internal dan melakukan peninjauan sistem kontrol kualitas dan produksi Boeing.
• FAA akan meminta lebih banyak data dari Boeing sebelum menyetujui rencana pemeriksaan dan instruksi perawatan.

Valuasi & Insight:

Berdasarkan harga penutupan 12 Januari 2024, BA telah diperdagangkan pada level 52,0x P/E-nya atau lebih tinggi dibandingkan rata-rata kompetitor di 18,4x. Konsensus memberikan fair value harga saham BA di angka $271,36 atau dengan potensi kenaikan sebesar 24,6% dalam setahun kedepan.

Transaksi Saham BA di Sini!

4. FedEx Belum Merasakan Dampak Signifikan dari Gangguan di Laut Merah

• FedEx ($FDX), perusahaan pengiriman paket asal AS, belum melihat peralihan besar ke pengangkutan udara akibat gangguan di Laut Merah.
• Gangguan tersebut memperpanjang waktu transit pengiriman hampir dua minggu.
• Tarif angkutan udara tetap stabil.
• Serangan milisi Houthi yang didukung Iran terhadap kapal kontainer di Laut Merah telah memaksa beberapa peritel untuk menimbun barang sebelum Tahun Baru Imlek China.
• Peritel tersebut mencari alternatif transportasi udara atau kereta api alih-alih melalui Laut Merah, demi menghindari rak kosong di musim semi ini.

Valuasi & Insight:

Berdasarkan harga penutupan 12 Januari 2024, FDX telah diperdagangkan pada level 12,2x P/E-nya atau lebih rendah dibandingkan rata-rata kompetitor di 16,5x. Konsensus memberikan fair value harga saham FDX di angka $293,46 atau dengan potensi kenaikan sebesar 18,1% dalam setahun kedepan.

Transaksi Saham FDX di Sini!

5. Tesla dan Volvo Setop Produksi Akibat Krisis Pengiriman Laut Merah

• Serangan udara AS dan Inggris ke Yaman telah menyebabkan gangguan pengiriman di Laut Merah, salah satu jalur pelayaran terpenting dunia.
• Beberapa operator tanker telah berhenti melintasi Laut Merah, sehingga kapal-kapal yang membawa barang dari Asia ke Eropa harus mengambil rute yang lebih panjang dan lebih mahal di sekitar Afrika.
• Hal ini telah menyebabkan kekurangan komponen untuk produsen mobil, seperti Tesla ($TSLA) dan Volvo, yang bergantung pada pasokan dari Asia.
• Tesla telah menghentikan sebagian besar produksi di pabriknya di Jerman selama dua minggu, sedangkan Volvo telah menghentikan produksi di pabriknya di Belgia selama tiga hari.
• Serangan udara tersebut juga dapat menyebabkan keterlambatan pengiriman barang lainnya, seperti pakaian dan elektronik.

Valuasi & Insight:

Berdasarkan harga penutupan 12 Januari 2024, TSLA telah diperdagangkan pada level 56,9x P/E-nya atau lebih tinggi dibandingkan rata-rata kompetitor di 10,9x. Konsensus memberikan fair value harga saham TSLA di angka $246,37 atau dengan potensi kenaikan sebesar 12,6% dalam setahun kedepan.

Transaksi Saham TSLA di Sini!

6. Krisis Laut Merah Bisa Lumpuhkan Ekonomi Global

• Serangan militan Houthi di Laut Merah telah mengganggu jalur perdagangan utama dunia, yang menghubungkan Asia dan Eropa.
• Hal ini menyebabkan keterlambatan dan kenaikan biaya pengiriman barang, termasuk suku cadang, pakaian, dan elektronik.
• Tesla dan beberapa pengecer telah menghentikan produksi karena kekurangan suku cadang.
• Harga minyak juga naik karena kekhawatiran akan gangguan pasokan.
• Bank Dunia memperingatkan bahwa krisis ini dapat memperburuk inflasi dan menghambat pertumbuhan ekonomi global.

Mulai Perjalanan Investasimu dengan Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!

Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!