Daily News Saham AS - 3 September 2024

1. Saingi Apple, Huawei Bakal Rilis Produk Tak Lama Setelah iPhone 16

• Huawei akan mengadakan peluncuran produk pada 10 September, beberapa jam setelah acara peluncuran iPhone 16 oleh Apple (AAPL).
• Acara Huawei ini bertujuan untuk menyaingi Apple, khususnya di pasar Tiongkok.
• Richard Yu, pimpinan grup teknologi Huawei, menyebut produk yang akan diluncurkan sebagai inovasi disruptif dan revolusioner yang belum bisa dibuat oleh pesaing.
• Huawei telah mengatasi dampak sanksi AS dengan meluncurkan smartphone baru yang canggih, memperkuat posisinya di pasar Tiongkok.
• Pengiriman smartphone Huawei di Tiongkok meningkat 41% pada kuartal kedua, sementara Apple mengalami penurunan pangsa pasar di negara tersebut.

Beli Saham AAPL di Sini!

2. Hewlett Packard Tidak Akan Setop Klaim Terhadap Mogul Teknologi Mike Lynch

• Hewlett Packard Enterprise (HPQ) tidak akan menghentikan klaim ganti rugi terhadap harta warisan Mike Lynch, meskipun Lynch telah meninggal.
• Pengadilan Tinggi Inggris pada 2022 sebagian besar memenangkan HPE dalam klaim penipuan terkait akuisisi perusahaan Autonomy milik Lynch senilai $11 miliar.
• Lynch meninggal pada Agustus 2024 ketika kapal pesiarnya tenggelam di lepas pantai Sisilia.
• Istri Lynch, Angela Bacares, mungkin akan bertanggung jawab atas ganti rugi yang dituntut HPE.
• Lynch sebelumnya dibebaskan dari tuduhan pidana penipuan dan konspirasi di Amerika Serikat terkait akuisisi tersebut.
• Jumlah ganti rugi yang harus dibayar kemungkinan besar akan lebih rendah dari yang diminta oleh HPE.
• Penyebab tenggelamnya kapal diidentifikasi sebagai downburst, dan jaksa di Italia sedang menyelidiki kapten kapal terkait kemungkinan tuduhan pembunuhan.

Transaksi Saham HPQ di Sini!

3. Boeing Terancam Mogok Kerja 32.000 Karyawan

• Boeing (BA) menghadapi ancaman pemogokan oleh 32.000 pekerja pada 12 September jika tidak ada kesepakatan baru.
• Masalah utama dalam negosiasi mencakup upah, perawatan kesehatan, pensiun, dan cuti.
• CEO baru, Kelly Ortberg, berusaha memperbaiki hubungan dengan serikat pekerja, namun belum ada kemajuan signifikan.
• Boeing telah mengalami kerugian finansial besar dalam lima tahun terakhir, namun serikat tetap berupaya untuk mendapatkan kesepakatan yang lebih baik.
• Pemogokan berpotensi berdampak luas pada ekonomi AS dan industri penerbangan global.

Beli Saham BA di Sini!

4.  CEO Nvidia Jadikan Perusahaan Pembuat Chip Penyedia Lengkap Pusat Data

• Nvidia (NVDA) berusaha menjadi penyedia lengkap untuk komponen pusat data, mencakup perangkat lunak, teknologi jaringan, dan layanan desain.
• Jensen Huang, CEO Nvidia, ingin memperkuat posisi Nvidia sebagai pemimpin dalam sektor AI.
• Nvidia memanfaatkan dominasinya di pasar chip AI untuk menawarkan produk dan layanan yang lebih terintegrasi.
• Perusahaan menggunakan perangkat lunak CUDA dan berinvestasi dalam teknologi jaringan berkecepatan tinggi InfiniBand serta layanan Ethernet yang dioptimalkan untuk AI.
• Nvidia menyesuaikan produk dan layanannya untuk berbagai industri, termasuk perawatan kesehatan dan robotika.

Transaksi Saham NVDA di Sini!

5. Penjualan EV Buatan China Tesla di Bulan Agustus Naik 3% Tahun ke Tahun

• Penjualan kendaraan listrik (EV) buatan China Tesla (TSLA) naik 3% pada Agustus 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.
• Pengiriman Model 3 dan Model Y buatan China naik 17% dari Juli.
• Pesaing lokal seperti BYD, Leapmotor, dan Li Auto juga mencatat peningkatan penjualan, dengan BYD mencatat lonjakan 35,3% pada Agustus.
• Tesla mengalami peningkatan penjualan di China di tengah insentif bagi pembeli lokal dan dukungan pemerintah.
• Pada Juli, Tesla mencatat peningkatan signifikan di kota-kota kecil dan sedang, dengan potensi mencapai penjualan kuartalan tertinggi di Q3 2024.
• Tesla menawarkan pembiayaan tanpa bunga hingga lima tahun untuk menarik pembeli.
• Dukungan dari pemerintah lokal dan kesesuaian pengumpulan data oleh kendaraan Tesla di China meningkatkan prospek penjualan di pasar pemerintah.

Beli Saham TSLA di Sini!

6. Mengapa Investor Beralih ke ETF Selama Masa Ketegangan Pasar

• Volatilitas pasar mendorong investor AS untuk beralih ke ETF (ETF) untuk diversifikasi dan eksekusi ide baru.
• Sejak pandemi, ukuran pasar ETF hampir dua kali lipat, mencapai $7,1 triliun pada akhir kuartal pertama 2024.
• Keuntungan utama ETF meliputi biaya rendah, akses ke berbagai pasar global, dan strategi investasi canggih seperti smart beta.
• ETF menawarkan transparansi dengan laporan kepemilikan harian dan likuiditas intraday yang memungkinkan perdagangan sepanjang hari.
• ETF juga memberikan keuntungan pajak dan bertindak sebagai "peredam kejut" selama masa ketegangan pasar.

Investasimu dengan Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!

Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!