Daily News Saham AS - 4 Desember 2024

1. Microsoft Diduga Rugikan Pelanggan Cloud Saingan, Digugat 1 Miliar Poundsterling di Inggris

• Gugatan senilai 1 miliar poundsterling diajukan terhadap Microsoft (MSFT) di Inggris. 
• Hal ini dipicu tuduhan membebankan biaya berlebih kepada pelanggan layanan cloud saingan seperti AWS, Google Cloud, dan Alibaba Cloud.
• Microsoft dituduh menawarkan harga lebih murah untuk Windows Server di Azure dibandingkan di platform cloud saingan, memanfaatkan dominasi pasar untuk menarik pelanggan ke Azure.
• Penggugat Maria Luisa Stasi menuntut kompensasi lebih dari 1 miliar poundsterling untuk perusahaan Inggris yang dirugikan.
• Gugatan ini bersifat tindakan kolektif dengan sistem “opt-out,” sehingga setiap perusahaan terdampak otomatis terdaftar.
• CMA Inggris sedang menyelidiki dan menyiapkan solusi terhadap praktik anti-kompetitif di industri cloud, dengan keputusan sementara dijadwalkan akhir 2024.
• Microsoft sebelumnya telah menyelesaikan keluhan antimonopoli serupa di UE dengan membayar 20 juta euro.

Beli Saham MSFT di Sini!

2. Apple Gandeng Amazon untuk Tingkatkan Kecerdasan Buatan, Siri Jadi Lebih Pintar

• Apple (AAPL) menggunakan chip AI kustom Amazon (Inferentia, Graviton, dan Trainium2) untuk layanan seperti Siri, Apple Maps, dan Apple Music.
• Chip-chip Amazon (AMZN) memberikan efisiensi hingga 40%-50% dalam berbagai aplikasi AI.
• Apple menggunakan layanan cloud dari Amazon, Microsoft Azure, dan Google Cloud.
• Apple berencana melatih model AI menggunakan chip Trainium2, yang menunjukkan potensi penggunaan chip non-Nvidia.
• Apple Intelligence, produk AI generatif pertama Apple, dapat meringkas notifikasi, menulis ulang email, dan menciptakan emoji baru.
• Apple Intelligence akan terintegrasi dengan ChatGPT pada akhir bulan dan meningkatkan kemampuan Siri pada tahun depan.
• Pendekatan AI Apple berfokus pada perangkat mereka sendiri (iPhone, iPad, Mac) dengan dukungan server untuk pemrosesan kompleks.

Beli Saham AAPL di Sini!

Beli Saham AMZN di Sini!

3. AT&T Siapkan Gebrakan Besar: Targetkan Pendapatan Naik dan US$40 M untuk Pemegang Saham

• AT&T (T) memproyeksikan pertumbuhan pendapatan selama 3 tahun mendatang didukung layanan 5G dan fiber.
• Target pengembalian pemegang saham lebih dari US$40 miliar melalui dividen dan pembelian saham hingga 2026.
• Ekspansi jaringan broadband fiber ke lebih dari 50 juta lokasi pada 2029, bersamaan dengan penghentian jaringan tembaga lama.
• Modernisasi jaringan 5G berbasis teknologi terbuka diharapkan selesai pada 2027, dengan cakupan spektrum mid-band untuk lebih dari 300 juta orang.
• Pendapatan per saham untuk 2024 diproyeksikan US$2,20–US$2,25, sementara pada 2027 diprediksi tumbuh dua digit.
• Arus kas bebas diperkirakan mencapai US$16 miliar pada 2024 dan lebih dari US$18 miliar pada 2027.
• Penjualan sisa saham DirecTV kepada TPG senilai US$7,6 miliar dijadwalkan selesai tahun depan.

Beli Saham T di Sini!

4. Meta Mencari Pengembang Tenaga Nuklir untuk Mulai Beroperasi di Awal 2030-an

• Meta (META) mencari pengembang tenaga nuklir untuk menambah kapasitas pembangkit listrik sebesar 1-4 gigawatt mulai awal 2030-an guna mendukung tujuan AI dan lingkungan.
• Kapasitas daya pusat data AS diperkirakan meningkat tiga kali lipat pada 2030, membutuhkan tambahan 47 gigawatt pembangkit listrik baru.
• Meta menganggap energi nuklir sebagai kunci transisi ke jaringan listrik yang lebih bersih dan andal.
• Tantangan utama proyek nuklir meliputi hambatan regulasi, kendala pasokan uranium, dan oposisi masyarakat.
• Microsoft dan Amazon sebelumnya telah mengambil langkah serupa dalam menggunakan tenaga nuklir untuk mendukung pusat data.
• Meta membuka pengajuan proposal dari pengembang hingga 7 Februari 2025, dengan fokus pada keahlian dalam perizinan, pengembangan, dan keterlibatan masyarakat.
• Proyek nuklir lebih rumit dibandingkan energi terbarukan, sehingga membutuhkan proses RFP untuk memastikan perencanaan yang matang.

Beli Saham Meta di Sini!

5. Pasar Kerja Lebih Baik dari Perkiraan pada Oktober

• Lowongan kerja meningkat menjadi 7,7 juta pada Oktober, melebihi ekspektasi 7,5 juta.
• PHK turun ke angka 1,6 juta, sementara lebih banyak pekerja mengundurkan diri dengan harapan mendapatkan gaji lebih tinggi.
• Ekonomi hanya menciptakan 12.000 pekerjaan pada Oktober, sebagian besar akibat dampak badai Helene dan Milton.
• Perekrutan menurun menjadi 5,3 juta dari 5,6 juta pada bulan sebelumnya.
• Pasar tenaga kerja melambat dibanding tahun sebelumnya tetapi tetap stabil, menurut para ekonom.

6. China Kecam Upaya AS Halangi Akses Beijing ke Teknologi Chip

• AS memberlakukan kontrol ekspor baru untuk membatasi akses China terhadap teknologi semikonduktor, dengan alasan ancaman keamanan nasional.
• Langkah ini mencakup larangan penjualan lebih dari dua lusin peralatan pembuat chip dan pembatasan terhadap sejumlah perusahaan China.
• China mengecam kebijakan ini sebagai tindakan sepihak yang merugikan stabilitas rantai pasokan global.
• Sebagai respons, China melarang ekspor material penting seperti galium dan germanium ke AS, menutup celah izin ekspor sebelumnya.
• Ketegangan meningkat di tengah kekhawatiran AS atas potensi invasi China ke Taiwan dan perlombaan teknologi militer antara kedua negara.
• Ini adalah putaran ketiga kontrol ekspor chip oleh pemerintahan Biden, setelah pembatasan serupa pada tahun 2022 dan 2023.
• China semakin gencar mengejar kemandirian teknologi dengan membentuk dana investasi semikonduktor terbesar senilai US$47,5 miliar.

Investasimu dengan Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp10.000 dan hanya tiga kali klik saja!

Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!