Daily News Saham AS - 20 Juni 2024

1. Dell, Nvidia, dan SMC Berkolaborasi untuk Pacu Pabrik AI Grok Elon Musk

• Dell (DELL) dan Nvidia (NVDA) akan membangun Pabrik AI untuk meningkatkan kemampuan Grok, model AI buatan xAI, perusahaan milik Elon Musk.
• Grok adalah chatbot AI generatif yang mampu memproses berbagai informasi visual dan teks.
• xAI berencana membangun superkomputer "Gigafactory of Compute" yang akan beroperasi pada musim gugur 2025 dengan kolaborasi bersama Oracle.
• Super Micro Computer turut bergabung dalam proyek ini untuk menyediakan server.

Beli saham DELL di Sini!

Transaksi Saham NVDA di Sini!

2. Apple Tangguhkan Pengembangan Headset Canggih

• Apple menghentikan pengembangan headset Vision high-end berikutnya.
• Apple masih akan merilis produk Vision yang lebih terjangkau dengan fitur lebih sedikit sebelum akhir tahun depan.
• Keputusan ini diambil karena penjualan Vision Pro yang melambat.
• Apple berencana untuk menjual Vision Pro di delapan negara baru untuk meningkatkan penjualan.
• Apple sebelumnya berencana untuk membuat dua model Vision, tetapi prioritas pengembangan untuk model high-end diturunkan.

Beli Saham AAPL di Sini!

3. Snapchat Inc. Bayar $15 Juta untuk Selesaikan Gugatan Diskriminasi dan Pelecehan di California

• Snapchat Inc. (SNAP) akan membayar $15 juta untuk menyelesaikan gugatan lembaga hak sipil California. 
• Gugatan itu terkait diskriminasi karyawan perempuan, gagal mencegah pelecehan seksual di tempat kerja, dan membalas wanita yang melapor.
• Kesepakatan tersebut mencakup wanita yang bekerja untuk perusahaan di California antara 2014 dan 2024.
• Sebagian besar uang penyelesaian akan diberikan kepada karyawan perempuan yang menghadapi diskriminasi di Snapchat Inc.
• Lembaga hak sipil California menuduh Snapchat Inc. melakukan diskriminasi terhadap karyawan perempuan dalam hal gaji dan promosi.
• Kendati, Snapchat Inc. membantah tuduhan tersebut. 
• Meski demikian perusahaan itu setuju untuk menyelesaikan masalah tersebut. 

Transaksi SNAP di Sini!

4. Keluarga Korban Kecelakaan Boeing 737 Max Minta Denda Rp 368 Triliun dan Penuntutan Pidana

• Keluarga korban kecelakaan pesawat Boeing 737 Max (BA) meminta pemerintah AS untuk mendenda Boeing sebesar $24.8 miliar (sekitar Rp 368 triliun) dan menghidupkan kembali tuntutan pidana terhadap perusahaan tersebut.
• Kecelakaan yang menewaskan 346 orang tersebut terjadi pada pesawat Lion Air (Oktober 2018) dan Ethiopian Airlines (Maret 2019).
• Para keluarga berpendapat bahwa kecelakaan ini merupakan "kejahatan korporasi paling mematikan dalam sejarah AS" akibat kelalaian Boeing.
• Departemen Kehakiman AS sedang mempertimbangkan untuk melanjutkan tuntutan penipuan yang sebelumnya ditunda terhadap Boeing.
• Keputusan mengenai hal ini akan disampaikan pada 7 Juli 2024.
• Senator Richard Blumenthal mendukung penuntutan pidana terhadap Boeing.
• Boeing belum memberikan tanggapan resmi namun sebelumnya menyatakan telah memenuhi kewajiban dalam penyelesaian kasus di 2021.

Transaksi Saham Boeing di Sini!

5. Airbnb Diduga Lemahkan Tim Penyingkir Pengguna Ekstremis

• Mantan kontraktor Airbnb (ABNB) Jess Hernandez menuduh perusahaan itu melemahkan tim yang bertugas menghapus pengguna ekstremis dari platform.
• Hernandez, yang bekerja sebagai analis investigasi dari Mei 2022 hingga November 2023, mengklaim timnya diperintahkan untuk menerima kembali pengguna yang sebelumnya dihapus karena terlibat dalam serangan Capitol AS pada 6 Januari 2021.
• Airbnb membantah tuduhan tersebut dan menyatakan mereka masih berupaya menyingkirkan pengguna berbahaya.
• Airbnb sebelumnya pernah menghapus pengguna yang terkait dengan kelompok ekstremis, termasuk yang terlibat dalam aksi Unite the Right.
• Namun pada tahun 2023, Airbnb dikritik karena menghapus orang tua aktivis sayap kanan Lauren Southern, tetapi kemudian dicabut.
• Hernandez mengatakan proses penghapusan pengguna ekstremis menjadi lebih lambat dan rumit karena harus melalui persetujuan berbagai departemen.

Transaksi Saham AirBnb di Sini!

6. OpenAI Menutup Alat untuk Dua Kandidat Politik AI

• Victor Miller mencalonkan diri sebagai walikota Cheyenne, Wyoming, dengan mengajukan chatbot AI bernama VIC sebagai kandidat.
• OpenAI menutup akses Miller ke alat AI yang digunakan untuk kampanye politik karena melanggar kebijakan perusahaan.
• AI membuat politik semakin rumit karena teknologi berkembang lebih cepat daripada regulasi sosial, hukum, dan regulasi.
• Sekretaris Negara Wyoming menyatakan bahwa hanya manusia yang memenuhi syarat sebagai pemilih, sehingga bot AI tidak dapat menjadi kandidat.
• Meskipun akses ke VIC telah ditutup, Miller masih menggunakan versi chatbot untuk berinteraksi dengan pemilih.
• OpenAI juga menutup akses untuk kandidat lain di Inggris yang menggunakan AI untuk kampanye politik.

Beli Saham MSFT di Sini!

Mulai Perjalanan Investasimu dengan Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!

Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!