CEO Dapat US$ 34 Juta, Yuk Intip Hasil RUPS NVIDIA di Sini !

Poin Penting

• Penyetujuan kompensasi senilai $34 juta bagi Jensen Huang
• Penunjukkan PWC sebagai partner akuntan publik untuk tahun fiskal 2025
• Potensi tambahan nilai perusahaan hingga $50 triliun dari otomatisasi industri berat
• Pemilihan ulang 12 dewan direksi perusahaan NVIDIA

Pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) NVIDIA yang diadakan pada hari Rabu, 26 Juni, para pemegang saham dengan suara bulat menyetujui semua proposal yang tercantum dalam agenda. Keputusan ini mencakup paket kompensasi untuk CEO Jensen Huang dan eksekutif lainnya, serta pemilihan ulang 12 dewan direksi yang akan dilangsungkan secepatnya. Jensen Huang dilaporkan menerima kompensasi sebesar $34 juta untuk tahun fiskal 2024.

Selain itu, para pemegang saham juga menyetujui penunjukan PricewaterhouseCoopers LLP (PWC) sebagai firma akuntansi publik independen untuk tahun fiskal 2025 dan proposal pemegang saham untuk Pemungutan Suara Mayoritas Sederhana. Keputusan ini menegaskan dukungan kuat para pemegang saham terhadap kepemimpinan dan arah strategis NVIDIA.

Berbicara di RUPS, CEO NVIDIA Jensen Huang menyatakan bahwa gelombang berikutnya dari kecerdasan buatan (AI) akan mengotomatisasi industri-industri berat (heavy industry) senilai $50 triliun. Huang menekankan pentingnya peran NVIDIA dalam memimpin revolusi AI ini, yang diprediksi akan membawa perubahan besar dalam berbagai sektor industri.

Harga saham NVIDIA naik 0,25% menjadi $126,40 pada perdagangan hari Rabu setelah mengalami penurunan besar selama tiga sesi berturut-turut sebelumnya yang menghapus $430 miliar dari nilai kapitalisasi pasarnya. Saham NVIDIA bangkit kembali pada hari Selasa dan melanjutkan kenaikan pada hari Rabu. Saham produsen chip AI ini telah menguat lebih dari 160% tahun ini, didorong oleh kinerja keuangan yang kuat dan pemecahan saham 10-untuk-1 yang mulai berlaku pada 10 Juni silam.

Pekan lalu, NVIDIA sempat menjadi perusahaan paling berharga di dunia melewati valuasi $3.3 triliun, melampaui nilai pasar raksasa teknologi Microsoft. NVIDIA telah menjadi penyedia dominan chip untuk mendukung aplikasi AI, menjadikannya simbol dari lonjakan saham teknologi di AS tahun ini. Laporan laba kuartal pertama NVIDIA menunjukkan permintaan yang melonjak untuk chip perusahaan ini, dengan laba melonjak 628% dan pendapatan meningkat 268% dibandingkan periode yang sama tahun 2023. Pendapatan bersih NVIDIA melonjak menjadi $14,88 miliar pada kuartal pertama yang berakhir 28 April, naik lebih dari tujuh kali lipat dari $2,04 miliar setahun sebelumnya. Pendapatan perusahaan naik tiga kali lipat menjadi $26,04 miliar dari $7,19 miliar pada kuartal tahun sebelumnya.

Huang menambahkan bahwa chip AI NVIDIA menyediakan "biaya total kepemilikan terendah," mengisyaratkan bahwa meskipun chip lain mungkin lebih murah, chip NVIDIA lebih ekonomis mengingat kinerja dan biaya operasionalnya. Akhirnya, Huang mengatakan bahwa NVIDIA telah mencapai "lingkaran kebajikan," istilah dalam industri teknologi yang merujuk pada platform dengan pengguna terbanyak, memungkinkan peningkatan yang menarik lebih banyak pengguna lagi.

Transaksi Saham NVDA di Sini!