Pluang Pagi: The Fed Kerek Bunga, Saham AS & Kripto Kian Perkasa!

Indeks Saham AS

• Nilai indeks saham Amerika Serikat (AS) terlihat bergairah menutup sesi perdagangan Rabu (17/3). Nilai indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) lompat 1,6%, sementara nilai indeks S&P 500 dan Nasdaq menjulang lebih tinggi yakni masing-masing 2,2% dan 3,8%.
• Performa apik indeks Wall Street terjadi berkat gerak lincah saham teknologi yang dipimpin oleh saham Meta Platforms yang terbang lebih dari 6%. Selain itu, nilai saham Amazon, Apple, dan Alphabet mengekor dengan loncat lebih dari 2%.
• Melesatnya nilai saham teknologi terbilang cukup anomali lantaran terjadi setelah bank sentral AS The Fed mengerek suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin kemarin. Biasanya, nilai saham raksasa teknologi berkategori growth stocks lunglai melawan kenaikan suku bunga acuan, yang merupakan musuh bebuyutannya.
• Namun, pelaku pasar memilih mengoleksi saham-saham teknologi lantaran sudah mendapat pencerahan dari The Fed tentang proyeksi kenaikan suku bunga acuan hingga akhir tahun ini. Sekadar informasi, kejelasan mengenai kebijakan moneter tersebut membuat investor leluasa memasang posisinya dan tidak bimbang lagi untuk nyemplung ke pasar modal.
• The Fed rencananya menargetkan akan terus mengerek suku bunga acuan tujuh kali hingga 1,9% di akhir tahun. Upaya tersebut diharapkan mampu membawa tingkat inflasi AS di angka 4,3% di periode yang sama.
• Selain performa ciamik saham teknologi, gerak cantik saham sektor finansial juga menopang pergerakan indeks saham AS hari ini. Maklum, kenaikan suku bunga acuan akan mengerek bunga kredit, sehingga margin bunga bersih sektor perbankan nantinya akan ikut terdongkrak.

Baca juga: Pluang Pagi: Koin GRT Tampil Menawan, Indeks AS Mulai Siuman

Aset Kripto

• Kinerja pasar kripto juga terlihat cerah di Kamis pagi. Melansir Coinmarketcap pukul 08.13 WIB, 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar sejagat sukses bercokol di zona merah dalam 24 jam terakhir.
• Nilai Bitcoin (BTC) bertengger di US$40.931,6 alias tumbuh 4,38% dalam sehari terakhir. Nilai Ether (ETH) juga mengekor dengan parkir di US$2.761,73 atau naik 5,52% dibanding sehari sebelumnya.
• Altcoin lainnya tak kalah ingin naik panggung. Tengok saja nilai Binance Coin (BNB) yang lompat 3,11%, sementara nilai XRP, Solana (SOL), dan Cardano (ADA) menanjak masing-masing 3,57%, 5,22%, dan 4,09% dalam 24 jam terakhir.
• Pasar kripto bergairah seiring kembalinya selera pelaku pasar untuk kembali bermain-main di pasar berisiko. Hal ini terjadi setelah pelaku pasar mendapatkan kepastian ihwal rencana kebijakan moneter The Fed hingga akhir tahun mendatang.
• Analis mengatakan, pengumuman tersebut menjadi sinyal baik bagi pelaku pasar untuk memasang posisinya setelah mereka sebelumnya enggan masuk ke pasar berisiko lantaran ketidakjelasan kebijakan moneter The Fed. "Meski demikian, pasar kripto belum sepenuhnya priced in pengumuman tersebut," jelas Ben Emons, analis Medley Global Advisors, seperti dikutip Coindesk.
• Kabar lainnya, Presiden Ukraina Volodmyr Zelenskyy sudah meneken RUU yang melegalisasi penggunaan aset kripto di negara tersebut. Beleid anyar itu mencakup status hukum, klasifikasi, kepemilikan, dan pihak otoritas pengawas aktivitas kripto di Ukraina.
• Selain itu, bintang utama pasar kripto kali ini adalah The Sandbox (SAND) yang nilainya terbang 19,19% dan Aave (AAVE) yang nilainya memanjat 13,17% dalam sehari terakhir.
• Nilai SAND mencuat setelah The Sandbox menggandeng bank asal Hong Kong HSBC untuk menawarkan jasa keuangan di Metaverse-nya. Sementara nilai AAVE terlihat tokcer setelah pengembangnya, The Aave Companies, meluncurkan Aave versi 3 di enam jaringan blockchain berbeda.

Emas

• Harga emas di pasar spot bertengger di US$1.928,89 per ons pada pukul 08.30 WIB, naik tipis dibanding sehari sebelumnya US$1.922 per ons.
• Harga emas terlihat jalan di tempat setelah The Fed mengumumkan kebijakan moneternya. Namun, harga emas kemungkinan akan terus lunglai seiring niatan The Fed yang akan mengerek suku bunga sebanyak enam kali di sisa tahun ini.
• Kenaikan suku bunga acuan AS akan meningkatkan suku bunga simpanan dan tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS. Hal ini tentu akan membuat pelaku pasar beralih ke dua aset tersebut dan memalingkan wajah dari emas.

Baca juga: Rangkuman Kabar: Harga Minyak Goreng Naik, Rusia Mulai Terusik

Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 dan Nasdaq index futures, serta aset kripto dan reksa dana! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!

Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang.