Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Leveragearrow-icon

support-icon
Dirancang untuk Investor
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Keamanan

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

Informasi Terkini UntukmuBlogBerita & AnalisisPelajariKamus
bookmark

Cari berita, blog, atau artikel

Berita & Analisis

Pluang Pagi: Bear Market Diramal Lanjut, Kripto & Saham AS Kecut

Pluang Pagi: Bear Market Diramal Lanjut, Kripto & Saham AS Kecut

1 Jul 2022, 1:14 AM·Waktu baca: 4 menit
Kategori
Pluang Pagi: Bear Market Diramal Lanjut, Kripto & Saham AS Kecut

Selamat menapaki awal Juli, Sobat Cuan! Sayangnya, di awal bulan ini, pasar saham Amerika Serikat (AS) masih belum sadar juga meski pasar kripto sudah melaju tipis-tipis. Kok bisa begitu sih? Simak selengkapnya di Pluang Pagi berikut!

Indeks Saham AS

  • Trio indeks saham AS kompak lunglai menutup sesi perdagangan Kamis (30/6). Nilai indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) melemah 0,8%, sementara nilai S&P 500 dan Nasdaq terpeleset masing-masing 0,8% dan 1,3%.
  • Alhasil, indeks DJIA pasrah menderita pelemahan kuartalan terparah sejak kuartal I 2020. Selain itu, nilai S&P 500 juga membukukan kerugian semesteran pertama sejak 1970.
  • Pelaku pasar kembali menghindari pasar modal setelah data terbaru menunjukkan bahwa belanja masyarakat AS pada Mei hanya tumbuh 0,2% secara bulanan, jauh di bawah ekspektasi 0,4%.
  • Melihat data ini, pelaku pasar yakin bahwa ekonomi AS sesegera mungkin akan masuk ke jurang resesi. Maklum, pertumbuhan konsumsi mengambil porsi 70% dari pertumbuhan ekonomi AS.
  • Selain itu, mereka juga takut pertumbuhan ekonomi AS bakal makin terjerembab mengingat bank sentral AS, The Fed, berkali-kali menegaskan kekukuhannya untuk mengerek suku bunga acuan demi mengekang inflasi.
  • Imbasnya, nilai saham-saham teknologi harus terkulai lemas. Kemarin, nilai saham Apple, Amazon, Alphabet, Microsoft, dan Meta Platforms kompak meleleh lebih dari 1% kemarin.
  • Hal ini terjadi lantaran kinerja keuangan perusahaan-perusahaan tersebut sangat tergantung dengan daya beli masyarakat. Sementara itu, khusus Meta, sentimen negatifnya juga berasal dari memo internal perseroan yang berisikan wanti-wanti terhadap pertumbuhan bisnis yang melambat di semester II tahun ini.
  • Pelemahan saham teknologi tersebut ternyata adalah sebuah anomali. Pasalnya, hal itu terjadi di tengah penurunan tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun. Biasanya, kinerja saham teknologi selalu berkorelasi negatif dengan pertumbuhan tingkat imbal hasil obligasi pemerintah.
  • Di samping itu, pelemahan indeks Wall Street juga didorong oleh kinerja saham energi yang memble. 
  • Saham energi pasrah setelah organisasi pengekspor minyak dunia (OPEC) dan Rusia akan meningkatkan produksi minyak 648.000 barel per hari pada Agustus mendatang.

Baca Juga: Pluang Pagi: The Fed Lontarkan Komentar Baru, Kripto & Saham AS 'Suam-Suam Kuku'

Aset Kripto

  • Sementara itu, pasar kripto sudah menunjukkan tanda "bangun tidur" setelah terlelap panjang sejak awal pekan. Melansir Coinmarketcap pukul 07.39 WIB, delapan dari 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar melaju ke zona hijau dalam 24 jam terakhir.
  • Nilai Bitcoin (BTC) tumbuh 1,82% dalam sehari terakhir dan kini berada di US$20.421 per keping. Sementara itu, nilai Ether (ETH) malah ambles 0,39% ke US$1.090 per keping di waktu yang sama.
  • Altcoin lain tak mau ketinggalan pamer kinerja primanya. Nilai Binance Coin (BNB), Tron (TRX), dan Cardano (ADA) kompak melonjak lebih dari 1% dalam 24 jam terakhir. 
  • Sementara Polkadot (DOT) dan Shiba Inu (SHIB) masing-masing membukukan pertumbuhan nilai lebih dari 3%.
  • Sebenarnya, penguatan aset kripto hari ini tidak berarti apa-apa. Pasalnya, jika melihat performanya dalam sepekan ke belakang, laju nilai aset kripto sebenarnya terbilang gitu-gitu aja.
  • Adapun penguatan tipis aset kripto pagi ini disebabkan oleh rebound teknikal. Dengan kata lain, pelaku pasar tengah kompak menjaga nilai aset kripto di atas level support-nya. Khusus BTC, misalnya, pelaku pasar sedang berjibaku menahan harganya di atas level psikologis US$20.000.
  • Di sisi lain, aktivitas bandar aset kripto (whales) yang mengurangi suplai BTC di platform exchange juga diduga mendorong harga aset kripto pagi hari ini.
  • Hal itu tercermin dari data on-chain milik Glassnode yang menunjukkan bahwa whales telah menarik 8.755 keping BTC atau setara US$181,67 juta dari platform exchange ke dompetnya masing-masing antara 26 Juni hingga 30 Juni 2022.
  • Kendati demikian, analis masih beranggapan bahwa pasar kripto masih berada dalam fase bear market. Sehingga, penguatan ini diramal tak akan berlangsung lama.
  • "BTC bisa saja jatuh kembali ke area US$10.000 mengingat kondisi pasar yang memang sangat rapuh," jelas analis senior Oanda Edward Moya seperti dikutip Coindesk.
  • Kabar lainnya, pemerintahan federal AS saat ini masih tengah menyusun draf Undang-Undang terkait stablecoin bersama Kongres AS. Coindesk melaporkan bahwa draf tersebut diharapkan bisa disahkan menjadi UU pada akhir tahun ini.

Baca Juga: Rangkuman Pasar: IHSG & Kripto Gagal Bersemi di Hari Terakhir Juni

Emas

  • Harga emas di pasar spot bertengger di US$1.806 per ons pada pukul 07.57 WIB, melemah dibanding kemarin US$1.818 per ons.
  • Kilau sang logam mulia pudar setelah pelaku pasar mengantisipasi kenaikan suku bunga acuan The Fed yang kencang tahun ini.
  • Kenaikan suku bunga acuan The Fed dikhawatirkan bakal membuat dua musuh bebuyutan emas, nilai Dolar AS dan tingkat imbal hasil obligasi AS, kian perkasa.
  • Sekadar informasi, kenaikan nilai Dolar AS membuat harga emas menjadi relatif lebih mahal bagi pelaku pasar yang jarang bertransaksi menggunakan mata uang tersebut..
  • Sementara kenaikan yield obligasi pemerintah AS akan membuat opportunity cost dalam menggenggam emas menjadi relatif lebih mahal.

Mulai Perjalanan Investasimu dengan Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emasS&P 500 dan Nasdaq index futuresSaham AS CFD, serta lebih dari 90 aset kripto dan belasan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!

Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!

Selain itu, kamu sekarang bisa berdiskusi bersama komunitas di Pluang untuk mendapatkan kabar, insight, dan fakta menarik seputar investasi dari sudut pandang antar member pada Fitur Chatroom Pluang.

Tempat diskusi tanpa worry? Fitur Chatroom solusinya! Klik di sini untuk mendapatkan early access.

Ditulis oleh
channel logo

Galih Gumelar

Right baner

Bagikan artikel ini

Apakah artikel ini berguna untukmu?

like
like
Right baner
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1

Daftar