Bitcoin kini merupakan aset yang paling ramai diperdagangkan selama awal Januari di Amerika Serikat. Dengan kata lain, Bitcoin berhasil menggeser saham-saham sektor teknologi sebagai aset yang paling marak diperdagangkan sejak Oktober 2019 lalu.
Fakta itu dimuat dari survei Bank of America yang dihimpun antara 8 hingga 14 Januari bertajuk Global Fund Manager Survey for January. Di dalam survei tersebut, Bank of America mewawancara sekelompok investor yang memiliki total kekayaan bernilai US$561 miliar atau Rp7.854 triliun.
Para investor tersebut mengatakan, kenaikan harga Bitcoin yang mengejutkan bulan ini menjadi alasan mereka meningkatkan volume perdagangan aset kripto di awal tahun ini.
Harga Bitcoin diketahui sempat menyentuh US$40.000 per keping di awal bulan ini, di mana pertumbuhan ini mencapai 900% dibandingkan titik terendahnya pada Maret tahun lalu.
Sikap investor tersebut juga bisa dipasang sebagai “pasang kuda-kuda” atas prediksi kenaikan tingkat inflasi AS di tahun ini akibat stimulus fiskal dan vaksinasi massal di negara adidaya itu.
Hal itu sebagian tercermin dari hasil survey, di mana 73% investor menganggap pertumbuhan ekonomi global sedang mengalami fase yang “menyakitkan” sebelum memulai siklus ekonomi baru.
Baca Juga: Cari Bitcoin Rp4 Triliun, Pria Ini Rela ‘Nyemplung’ ke Tempat Sampah
Survei tersebut juga mengatakan bahwa nilai penempatan dana investor mengalami pertumbuhan signifikan di saham-saham yang memiliki kapitalisasi dan nilai perusahaan yang rendah dan di negara-negara berkembang.
Penempatan dana di beberapa jenis saham tersebut melonjak ke level tertinggi dalam tiga tahun terakhir lantaran investor yakin bahwa siklus ekonomi baru akan dimulai di tahun ini. Adapun, awal siklus ekonomi baru di AS terjadi hampir satu dekade lalu, setelah AS dilanda krisis finansial yang terjadi pada 2008.
Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 index futures, serta aset kripto Bitcoin dan Ethereum! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!
Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang!
Sumber: Bloomberg
Bagikan artikel ini