Inflasi AS turun hingga CEO Google masuki ruang sidang, semua tersaji di Weekly Review berikut!
Departemen Ketenagakerjaan AS pada Selasa (14/11) merilis bahwa inflasi AS berada di 3,2% secara tahunan pada Oktober, turun dari 3,7% sebulan sebelumnya. Peristiwa ini sekaligus menandai pelemahan inflasi AS untuk pertama kalinya dalam empat bulan terakhir. Melandainya inflasi AS sendiri utamanya disebabkan oleh penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) dan perlambatan kenaikan harga properti.
Biro Statistik Ketenagakerjaan AS pada Rabu (15/11) mengatakan bahwa indeks harga produsen AS, atau indeks yang mengukur perubahan harga produk yang dijual dunia usaha, turun 0,5% secara bulanan di Oktober alias penurunan terbesarnya sejak April 2020. Angka itu ternyata berlawanan dengan konsensus ekonom, yakni naik 0,1%. Hal itu dipicu oleh penurunan harga BBM yang terjadi di AS sepanjang bulan lalu.
CEO Alphabet ($GOOG) Sundar Pichai pada Rabu (15/11) kembali memasuki pengadilan San Francisco dalam rangka menjadi saksi di sidang terkait dugaan persaingan usaha tidak sehat yang dilakukan anak usaha Alphabet, Google. Dalam testimoni berdurasi 90 menit di pengadilan, Pichai menyangkal seluruh tuduhan yang menyebut bahwa Google melancarkan praktik-praktik ilegal untuk mempertahankan posisinya sebagai distributor utama game-game ponsel pintar.
Raksasa teknologi China Tencent pada Rabu (15/11) mengakui telah “menimbun” chip-chip canggih ciptaan Nvidia ($NVDA) dalam jumlah banyak. Bahkan, aksi ini sudah dilakukan sebelum AS memperketat syarat dan ketentuan ekspor chip dari AS ke China. Presiden Tencent Martin Lau mengatakan, penumpukan stok ini dilakukan agar Tencent tetap bisa mengembangkan model AI generatif setidaknya untuk “beberapa generasi mendatang”.
Konglomerasi media sosial Meta Platforms ($META) pada Rabu (15/11) mengatakan bakal memperbolehkan penayangan iklan-iklan kampanye politik yang mempertanyakan hasil pemilu presiden AS 2020 di dua platform utamanya, Instagram dan Facebook.
Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!
Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!
Bagikan artikel ini