Selamat sore, Sobat Cuan! Elon Musk bakal setop jual saham Tesla hingga ada prestasi baru dari jaringan BNB Chain, semua terangkum di Pluang Snapshot berikut!
Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS) akan merilis data inflasi AS November versi pengeluaran personal masyarakat (Personal Consumption Expenditure/PCE). Sejauh ini, analis memperkirakan inflasi versi PCE bulan lalu akan meningkat 6% secara tahunan, melambat dari 6,3% di Oktober.
Bank sentral AS The Fed kerap menggunakan data PCE sebagai sumber data inflasi utama dalam menentukan kebijakan moneternya. Sehingga, jika inflasi PCE November melebihi ekspektasi, maka ada kemungkinan The Fed tidak akan mengerem laju kenaikan suku bunga acuannya.
Baca Juga: Pluang Snapshot: Tesla Disebut Siap PHK Karyawan, Uniswap Ganti Tata Kelola Jaringan
Biro analisis ekonomi AS mengonfirmasi bahwa pertumbuhan ekonomi AS di kuartal III 2022 sebesar 3,2% secara tahunan, melesat dari -0,6% di triwulan sebelumnya. Hal ini diketahui dari pembacaan ketiga estimasi pertumbuhan ekonomi kuartal III 2022, atau estimasi final, yang dirilis lembaga tersebut, Kamis (22/12).
Pertumbuhan ekonomi AS kuartal lalu ditopang oleh kenaikan ekspor dan pertumbuhan konsumsi masyarakat. Kendati demikian, laju pertumbuhan ekonomi AS periode tersebut tertahan oleh pelemahan pertumbuhan investasi di sektor perumahan.
Baca Juga: Pluang Fokus: Apa Saja Aset Sorotan dalam Trading Hari Ini?
CEO Tesla, Elon Musk, berjanji tidak akan kembali menjual saham perusahaan mobil listrik tersebut setidaknya hingga dua tahun mendatang.
Ia beralasan, ekonomi global akan mengalami "resesi serius" di tahun depan dan menyebabkan permintaan barang mewah, termasuk mobil listrik, terjungkal. Agar tidak memperparah situasi perusahaan, Musk pun memutuskan ogah menjual saham Tesla.
"Saya tak mau menjual saham hingga setidaknya dua tahun mendatang. Tidak di tahun depan atau pun setahun setelahnya," jelas Musk dalam siaran Twitter Space di akun Twitter pribadinya, Kamis (22/12).
Komentar Musk tersebut sempat bikin saham Tesla menjulang 3% pascaperdagangan kemarin. Apakah hal itu kembali jadi sentimen positif bagi pergerakan saham Tesla hari ini?
Transaksi Saham Tesla di Sini!
Jumlah alamat aktif di jaringan blockchain milik Binance, BNB Chain, akhirnya berhasil mengalahkan Ethereum. Berdasarkan data Etherscan per Kamis (22/12), BNB Chain memiliki 233 juta alamat aktif sementara Ethereum memiliki 217 juta alamat aktif.
Salah satu anggota tim pengembang BNB Chain, melalui cuitan di akun Twitter-nya, mengklaim bahwa peristiwa ini mengukuhkan posisi BNB Chain sebagai "blockchain lapis 1 terbesar di dunia". Hanya saja, data blockchain menunjukkan jaringan Bitcoin masih memiliki jumlah alamat aktif terbanyak ketimbang BNB Chain.
Produsen pesawat terbang Boeing kembali melanjutkan uji coba penerbangan pesawat besutannya dengan seri 777X pada Kamis (22/12) setelah mengalami "masalah pada mesin" pada Oktober lalu.
Sekadar informasi, Boeing mulai mengembangkan seri 777X sejak 2013 silam. Perusahaan berencana untuk mengirimkan unit pertama pesawat tersebut pada 2025 mendatang atau mundur dari target awal yakni 2023.
Transaksi Saham Boeing di Sini!
Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 dan Nasdaq index futures, Saham AS, serta lebih dari 140 aset kripto dan belasan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!
Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!
Bagikan artikel ini