Hai Sobat Cuan, berikut kami sajikan sejumlah kabar terkini dari jagat kripto, Rabu (19/10).
1. Bitcoin Menuju US$29.000 Berkat Amandemen ETF Fidelity
- Harga Bitcoin ($BTC) kembali melambung pada perdagangan Selasa (18/10) kemarin. Sentimen positif pendorongnya ialah amandemen proposal pengajuan spot exchange-traded funds (ETF) berbasis Bitcoin oleh aset manajemen Fidelity.
- Fidelity mengajukan amandemen terhadap usulan spot ETF berbasis BTC bernama Wise Origin Bitcoin Trust. Pada pembicaraan lebih lanjut antara Fidelity dengan Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat, Fidelity merinci skema perlindungan aset pelanggan di rekening kustodian berikut dengan risiko dan aturan lingkungan terkait cryptocurrency.
- Amandemen proposal ETF Spot Bitcoin tak hanya dilakukan oleh Fidelity, melainkan juga dua aset manajemen lain seperti Ark Invest dan Invesco. Sebagai provider ETF, para aset manajemen memastikan agar proposal ETF milik mereka bisa segera disetujui SEC.
- Estimasinya, akan ada peningkatan hampir 100% terhadap kapitalisasi pasar ETF jika SEC menyetujui proposal ETF ini. Saat ini kapitalisasinya telah mencapai US$1,1 triliun, namun jumlahnya bisa mencapai US$2,1 triliun dengan adanya ETF spot BTC baru di masa mendatang.
- Tiap kali isu seputar persetujuan ETF baru berbasis BTC mencuat, pasar bereaksi positif dengan mendorong lonjakan harga. Karenanya, para analis memperkirakan dalam beberapa hari BTC bisa menyentuh US$29.400 menyusul naiknya volume transaksi.
Transaksi Coin BTC di Sini!
2. Staking Ether di Ether.Fi Sekarang Berhadiah, Loh!
- Protokol decentralized finance (DeFi) ether.fi telah meluncurkan liquid staking token (LST) untuk memfasilitasi pengguna yang ingin mendapat reward dengan melakukan staking ether ($ETH).
- Ether yang distaking pada jaringan ini akan di restaked pada jaringan EigenLayer dengan imbalan LST berupa eETH yang dapat digunakan untuk mengumpulkan yield dari lintas ekosistem DeFi.
- Maret lalu, ether.fi berhasil mengumpulkan US$5,3 miliar sebagai modal awal untuk mengembangkan dan merilis token eETH. Protokol ini juga memiliki kesepakatan dengan platform rekanan seperti Balancer, Aura, unshETH, Gravita, Maverick, Pendle, dan LayerZero untuk memastikan eETH yang diterima pengguna bisa digunakan juga di platform rekanan tersebut.
- CEO ether.fi Mike Silagadze mengatakan platform-nya memang bertujuan untuk mendukung desentralisasi Ethereum dengan membuat staking lebih mudah dan aksesibel.
Transaksi Saham ETH di Sini!
3. Terra Luna Masuk Mode Maintenance
- Core developer Terra Luna Classic($LUNC), L1 Task Force (L1TF) mengumumkan bahwa saat ini jaringan tersebut tengah memasuki periode maintenance yang berlangsung sepanjang kuartal IV/2023. Maintenance dimulai pada 17 Oktober 2023 kemarin dan dijadwalkan baru berakhir pada 17 Januari 2024 mendatang.
- Salah satu developer L1tF Vinh Nguyen mengungkap timnya telah berhasil mengembalikan 344 juta LUNC ke pool komunitas. Saat ini dalam pool tersebut terdapat S,1 miliar LUNC dan 6,08 juta USTC.
- Selama periode maintenance, tim L1TF fokus pada penyelesaian kendala Astroport dApp, persoalan seputar blockchain dan pengembangan layer pertama yang sesuai dengan roadmap.
- Saat ini dua token native dalam jaringan tersebut sama-sama diperdagangkan dalam mode downtrend. LUNC berada di kisaran US$0,000056 per unit, susut 2% dalam 24 jam terakhir. Sementara USTC berada di kisaran US$0,01, susut 2,5% dibanding kemarin.
Transaksi Saham LUNC di Sini!
4. Debitur FTX Tuntut Pengembalian Dana Konsumen
- Debitur Crypto Exchange (CEX) FTX yang dinyatakan bangkrut pada November tahun lalu menuntut agar FTX mengembalikan 90% dana konsumennya. Para debitur tersebut akan mengajukan tuntutan secara resmi pada 16 Desember 2023 mendatang.
- Debitur berencana membagi aset kostumer yang hilang dalam tiga kelompok berdasarkan situasi saat kasus mulai bergulir. Pertama ialah aset konsumen FTX.com, kedua adalah aset kostumer FTX.US dan ketiga ialah kumpulan aset umm berisikan aset-aset yang tidak masuk dua kategori sebelumnya.
- Pada proposal yang akan diajukan tersebut, debitur merinci konsumen dengan jumlah kerugian kurang dari US$250.000 bisa menerima ganti rugi penuh. Sementara itu konsumen dengan kerugian lebih dari bats tersebut akan menerima ganti rugi dengan potongan 15% dari jumlah penarikan dana, terhitung 9 hari sebelum jatuh tempo.
- Diperkirakan total aset yang harus dikembalikan mencapai US$9,166 miliar dengan rincian US%9 miliar pada bursa FTX.com dan US$166 juta di bursa FTX.US,
- Sebagaimana diketahui FTX mengalami kebangkrutan pasca CoinDesk mempublikasikan laporan berisikan kekhawatiran terhadap neraca keuangan CEX tersebut. CEO FTX yang baru saja menjabat kala itu, John J. Ray III marah atas manajemen keuangan perusahaan semasa pendirinya Sam Bankman-Fried tengah menjalani sidang atas tuduhan pidana.
Mulai Perjalanan Investasimu dengan Aman di Pluang!
Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!
Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!