Fiduciary adalah seseorang atau organisasi yang bertindak atas nama pihak lain untuk menjaga itikad baik dan kepercayaan. Untuk bisa melakukan pekerjaan ini harus terikat secara hukum dan etika karena mereka menjaga kepentingan pihak lain.
Mereka umumnya bertanggung jawab atas keadaan orang lain (Misalnya wali anak), namun seringnya tugas mereka berhubungan dengan keuangan. Misalnya mengelola aset orang lain atau sekelompok orang.
Manager keuangan, penasihat keuangan, agen asuransi, akuntan, pelaksana, anggota dewan dan pegawai perusahaan semuanya memiliki tanggung jawab fiduciary.
Baca juga: Apa Itu Gantt Chart?
Tugas dan tanggung jawab fiduciary meliputi hal legal dan etis. Ketika seseorang dengan sadar menerima tugas ini atas nama pihak lain, mereka diharuskan untuk mementingkan pihak penugas. Umumnya mereka adalah klien atau pihak yang asetnya dikelola. Inilah yang disebut sebagai “standar perawatan orang kepercayaan”. Ini adalah standar yang berawal dari keputusan pengadilan tahun 1830. Rumusan aturan orang kepercayaan mengharuskan orang yang melaksanakan tugas ini untuk bertindak mengutamakan kepentingan pemberi tugas. Harus dilakukan pengawasan untuk memastikan tidak ada konflik kepentingan antara yang ditugaskan dan pemberi tugas.
Mereka diharapkan mengelola aset untuk pihak lain, bukannya untuk diri sendiri. Ia tidak bisa mendapatkan keuntungan secara pribadi dalam mengelola aset tersebut.
Pada banyak kasus, hubungan ini tidak seharusnya memberikan keuntungan. Hal tersebut baru bisa dilakukan jika terdapat kesepakatan yang jelas ketika hubungan dimulai. Jika penugas memberikan izin, maka yang ditugaskan bisa mendapatkan keuntungan. Keuntungan ini bisa berupa uang atau “kesempatan”.
Pengaturan properti dan pemberian kepercayaan melibatkan wali dan penerima. Seseorang yang dijadikan orang kepercayaan adalah fiduciary nya dan wali nya adalah penugas. Dibawah tugas wali/penerima, fiduciary memiliki kepemilikan properti secara hukum dan memiliki kekuasaan yang dibutuhkan untuk mengelola aset. Dalam hukum properti, orang kepercayaan juga dikenal sebagai pelaksana tugas.
Perlu diperhatikan bahwa orang yang dipercaya harus membuat keputusan yang menguntungkan pemilik. Ini disebabkan karena pemilik lah yang memiliki properti tersebut. Hubungan ini adalah aspek yang penting dalam perencanaan properti komprehensif. Dalam hal ini harus ada penanganan khusus untuk menentukan siapa yang menjadi orang kepercayaan.
Politisi sering memberikan blind trust guna menghindari potensi skandal konflik kepentingan. Blind trust adalah hubungan dimana orang yang diberikan kepercayaan memegang kendali atas semua investasi dan aset tanpa sepengetahuan pemilik. Meskipun pemilik tidak mengetahui, orang kepercayaan yang tunduk memiliki tugas untuk berinvestasi berdasarkan standar perilaku orang kepercayaan.
Tugas serupa dilakukan juga oleh para direktur karena mereka bisa dianggap sebagai orang kepercayaan para pemegang saham. Ada tugas-tugas khusus yang melingkupi tugas untuk menjaga, bertindak dengan itikad baik dan menjaga kesetiaan.
Baca juga: Pertahankan Etika, Ini 6 Hal Wajib yang Harus Muncul di Surat Pengunduran Dirimu
Sebuah badan usaha bisa mengasuransikan orang yang melakukan tugas ini. Asuransinya bisa berupa rencana pensiun untuk para direktur, manager, karyawan atau orang kepercayaan lain.
Asuransi tanggung gugat fiduciary diniatkan untuk mengisi kekosongan yang ada pada tanggungan tradisional melalui tunjangan pegawai atau polis para direktur. Asuransi ini akan memberikan jaminan finansial ketika ada kebutuhan tak terduga. Bisa dalam bentuk salah kelola dana atau investasi, kesalahan administrasi atau keterlambatan, perubahan atau pengurangan tunjangan atau masukan investasi yang salah.
Dalam menjalankan tugas bisa saja yang diberi kepercayaan kurang mementingkan pemilik. Hal ini bisa disebut sebagai risiko. Ini bukan berarti yang diberi kepercayaan memanfaatkan sumber daya pemilik untuk kebutuhan pribadi. Ini bisa saja sebuah risiko dimana yang diberi kepercayaan tidak mencapai seperti yang diharapkan pemilik.
Sebagai contoh, ada seorang manager keuangan yang melakukan jual beli dari yang dibutuhkan untuk portfolio klien. Ini bisa menjadi risiko karena si manager secara perlahan mengikis pendapatan klien dengan membebankan biaya transaksi lebih tinggi dari yang dibutuhkan.
Sebaliknya, bisa terjadi keadaan dimana pihak yang ditunjuk untuk mengelola aset pihak lain tapi malah menguntungkan diri sendiri secara ilegal. Hal ini bisa disebut sebagai penyalahgunaan fiduciary atau fiduciary fraud.
Sebuah badan dalam Departemen Keuangan AS yang bernama Office of the Comptroller of the Currency, bertugas mengatur perkumpulan badan keuangan di AS. Tugas seperti ini seringkali menciptakan sengketa antara satu sama lain. Masalah yang biasa terjadi pada agen properti dan pengacara. Dua kepentingan yang bertolak belakang hanya bisa dijembatani. Akan tetapi, menjembatani kepentingan tidak sama dengan mementingkan klien.
Sertifikasi dikeluarkan pada tingkat negara bagian dan bisa dicabut oleh pengadilan jika didapati mengabaikan tugas. Agar bisa mendapat sertifikat, orang tersebut harus lulus ujian tentang pengetahuan hukum, praktik hukum dan prosedur kemanan. Meski relawan dewan direksi tidak membutuhkan sertifikasi, harus ada pemeriksaan berkala untuk memastikan bahwa mereka menjalankan tugas dengan baik. Para pemeriksanya harus tetap memiliki sertifikat yang menyatakan kompetensi mereka untuk memeriksa.
Unduh aplikasi Pluang di Google Play Store atau App Store untuk investasi emas, S&P 500 index futures, serta aset kripto Bitcoin dan Ethereum! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!
Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam dengan kadar 999,9 mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS seperti Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera unduh aplikasi Pluang!
Sumber: Investopedia
Simak juga:
Bagikan artikel ini