Berita Pilihan Hari Ini
1. Militer dan Pemerintah China Mendapatkan Chip Nvidia Meski Ada Larangan AS
- Lembaga militer China, lembaga penelitian kecerdasan buatan milik pemerintah, dan universitas-universitas telah membeli sejumlah kecil chip Nvidia ($NVDA).
- Padahal, chip tersebut dilarang AS untuk diekspor ke China.
- Pembelian ini dilakukan melalui pasar bawah tanah yang muncul di China.
- Chip Nvidia yang dibeli oleh China termasuk A100 dan H100, yang merupakan chip canggih yang digunakan untuk kecerdasan buatan.
- Pembelian chip Nvidia ini menunjukkan bahwa China masih dapat mengakses teknologi canggih AS meskipun ada larangan.
Valuasi & Insight:
Berdasarkan harga penutupan 12 Januari 2024, NVDA telah diperdagangkan pada level 27,3x P/E-nya atau lebih tinggi dibandingkan rata-rata kompetitor di 26,5x. Konsensus memberikan fair value harga saham NVDA di angka $648,23 atau dengan potensi kenaikan sebesar 18,5% dalam setahun kedepan.
Transaksi Saham NVDA di Sini!
2. Apple Jarang Langka Diskon iPhone di China Akibat Penjualan Loyo
- Apple ($AAPL) menawarkan diskon untuk berbagai produknya di China, termasuk iPhone terbaru, untuk meningkatkan penjualan yang sedang loyo.
- Diskon 500 yuan China (sekitar US$70) diberikan untuk jajaran iPhone 15, termasuk iPhone 15 Pro Max yang termahal. Diskon juga berlaku untuk model Mac tertentu dan iPad.
- Penurunan penjualan iPhone Apple di China disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk meningkatnya persaingan dari pemain lokal seperti Xiaomi dan Huawei.
- Huawei meluncurkan ponsel pintar yang berisi chip canggih meskipun menghadapi sanksi AS. Perangkat ini telah membantu Huawei meningkatkan penjualannya di China.
Valuasi & Insight:
Berdasarkan harga penutupan 12 Januari 2024, AAPL telah diperdagangkan pada level 27,5x P/E-nya atau lebih tinggi dibandingkan rata-rata kompetitor di 16,6x. Konsensus memberikan fair value harga saham AAPL di angka $198,55 atau dengan potensi kenaikan sebesar 6,8% dalam setahun kedepan.
Transaksi Saham AAPL di Sini!
3. Ford Tarik Kembali Varian EcoSport 1.0-liter EcoBoost di AS
- Ford ($F) melakukan penarikan sukarela untuk 137.790 unit Ford EcoSport tahun 2018-2022 dan model Focus tahun 2016-2018 bermesin bensin turbo EcoBoost 1.0 liter.
- Masalahnya adalah lengan penegang sabuk penggerak pompa oli rusak, yang dapat menyebabkan hilangnya tekanan oli dan mesin macet.
- Ford telah mengetahui adanya kecelakaan akibat masalah ini, yang akhirnya melukai dua orang.
- Penarikan kembali ini merupakan bagian dari penyelidikan NHTSA terhadap sekitar 250.000 EcoSports dan penyelidikan terkait Bronco di AS.
Valuasi & Insight:
Berdasarkan harga penutupan 12 Januari 2024, F telah diperdagangkan pada level 6,8x P/E-nya atau lebih tinggi dibandingkan rata-rata kompetitor di 6,4x. Konsensus memberikan fair value harga saham F di angka $12,75 atau dengan potensi kenaikan sebesar 11,3% dalam setahun kedepan.
Transaksi Saham F di Sini!
4. Microsoft dan PNNL Gunakan AI dan HPC untuk Penelitian Material Baterai
- Microsoft ($MSFT) dan Laboratorium Nasional Pacific Northwest (PNNL) telah bekerja sama untuk menemukan material terbaik untuk baterai.
- Mereka menggunakan Azure Quantum Elements dari Microsoft untuk mengurangi kemungkinan material dari jutaan, menjadi hanya beberapa opsi.
- Salah satunya sekarang dalam tahap prototipe.
- Azure Quantum Elements menggabungkan AI dan komputasi berkinerja tinggi (HPC) tradisional.
- Secara total, proses ini memakan waktu 80 jam, meskipun biasanya dibutuhkan beberapa tahun untuk membangun prototipe baterai.
- Material prototipe telah disintesis dan dibuat menjadi baterai yang berfungsi dan sedang diuji.
- Material tersebut dilaporkan merupakan kombinasi lithium dan sodium, dengan beberapa elemen lainnya juga.
- Ini memiliki kandungan lithium hingga 70 persen lebih sedikit daripada baterai lithium-ion standar.
Valuasi & Insight:
Berdasarkan harga penutupan 12 Januari 2024, MSFT telah diperdagangkan pada level 31,8x P/E-nya atau lebih tinggi dibandingkan rata-rata kompetitor di 28,9x. Konsensus memberikan fair value harga saham MSFT di angka $418,82 atau dengan potensi kenaikan sebesar 7,8% dalam setahun kedepan.
Transaksi Saham MSFT di Sini!
5. Kuota OPEC+ yang Lebih Besar Akan Membantu Perekonomian UEA Tumbuh
- Peningkatan kuota produksi minyak UEA akan mendorong pertumbuhan ekonomi negara tersebut.
- UEA berhasil mengamankan kuota produksi minyak yang lebih tinggi dari OPEC+.
- UEA masih diharuskan untuk memangkas produksi selama kuartal pertama tahun ini.
- Penurunan produksi minyak UEA pada tahun 2023 berdampak pada ekspor minyak mentah.
- Perekonomian UEA tumbuh pada tingkat tercepat dalam lebih dari satu dekade pada tahun 2022, tetapi melambat pada tahun 2023.
- Ketidakstabilan regional dan perubahan kuota OPEC+ merupakan risiko bagi perekonomian UEA.
- Situasi terkini di Laut Merah telah menghidupkan kembali "premi perang" yang melekat pada harga minyak.
6. IMF: AI Bisa Ancam Hampir 40% Pekerjaan dan Memparah Ketimpangan Global
- Dana Moneter Internasional (IMF) memperingatkan bahwa hampir 40% pekerjaan di seluruh dunia berpotensi terpengaruh oleh perkembangan kecerdasan buatan (AI).
- Risiko yang lebih besar dihadapi negara-negara berpenghasilan tinggi dibandingkan negara berkembang dan negara dengan pendapatan rendah.
- IMF mencatat bahwa sekitar 60% pekerjaan dapat terdampak oleh AI di negara-negara berpenghasilan tinggi, dan kira-kira setengahnya dapat memperoleh manfaat dari integrasi AI untuk meningkatkan produktivitas.
- Di negara-negara berkembang dan negara-negara berpenghasilan rendah, paparan AI diperkirakan masing-masing mencapai 40% dan 26%
- IMF mendesak para pembuat kebijakan untuk ancaman kecerdasan buatan.
Mulai Perjalanan Investasimu dengan Aman di Pluang!
Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!
Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!