Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Fitur Proarrow-icon

support-icon
Dirancang untuk Investor
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Keamanan

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

Berita & Analisis

Daily News Saham AS - 3 Juli 2024
shareIcon

Daily News Saham AS - 3 Juli 2024

3 Jul 2024, 6:29 AM·Waktu baca: 3 menit
shareIcon
Kategori
Daily News Saham AS - 3 Juli 2024

Saham Tesla (TSLA) melonjak 10% setelah perusahaan merilis data keuangan hingga berita The Fed masih membutuhkan lebih banyak bukti sebelum memutuskan untuk memotong suku bunga. Simak selengkapnya dibawah ini!

1. Apple Dapatkan Kursi Pengamat di Dewan OpenAI sebagai Bagian dari Kesepakatan 

  • Apple (AAPL) mendapat kursi pengamat di dewan OpenAI untuk memperkuat kerja sama di bidang AI.
  • Peran ini dipegang oleh Phil Schiller, kepala App Store Apple.
  • Posisi pengamat memberi Apple wawasan tentang pengambilan keputusan OpenAI.
  • Kesepakatan ini menempatkan Apple setara dengan Microsoft, pendukung utama OpenAI.

Beli Saham AAPL di Sini!

2. Harga Saham Tesla Naik 10% karena Laporan Delivery Q2 Lebih Baik dari Perkiraan

  • Saham Tesla (TSLA) melonjak 10% setelah perusahaan merilis data produksi dan pengiriman kendaraan kuartal kedua yang melebihi ekspektasi analis.
  • Total pengiriman Q2 2024: 443.956 kendaraan (melebihi perkiraan analis: 439.000).
  • Total produksi Q2 2024: 410.831 kendaraan.
  • Pengiriman menurun 4,8% dari tahun sebelumnya (466.140) tetapi naik 14,8% dari kuartal pertama.
  • Penjualan Tesla diperkirakan melalui data pengiriman karena perusahaan tidak melaporkan angka berdasarkan model atau wilayah tertentu.
  • Penurunan penjualan sebelumnya disebabkan oleh penutupan pabrik sementara dan peningkatan persaingan dari produsen EV lain, terutama di China.
  • Tesla menawarkan berbagai diskon untuk memacu penjualan.

Beli Saham TSLA di Sini!

3. FDA Setujui Obat Alzheimer Eli Lilly, Perluas Pilihan Pengobatan di AS

  • FDA menyetujui obat Alzheimer donanemab dari Eli Lilly (LLY).
  • Obat ini untuk tahap awal Alzheimer.
  • Donanemab efektif memperlambat perkembangan penyakit.
  • Sayangnya, Donanemab memiliki efek samping serius.
  • Ini bukan obat permanen dan harganya mahal.

Beli Saham LLY di Sini!

4. Rivian Bantah Rencana Produksi Mobil dengan VW

  • Rivian (RIVN) membantah laporan media yang menyebutkan sedang dalam pembicaraan awal dengan Volkswagen untuk memperluas kemitraan mereka di luar perangkat lunak.
  • Rencana awal produksi mobil Rivian R2 di pabrik Illinois dan Georgia tidak berubah.
  • Investasi VW sebesar $5 miliar bertujuan untuk berbagi teknologi dan perangkat lunak kendaraan listrik, bukan produksi bersama.

Beli Saham RIVN di Sini!

5. Walmart Jual Klinik Tutupnya ke Pembeli Potensial

  • Walmart (WMT) berupaya menjual klinik kesehatan yang telah ditutup.
  • Pembeli potensial termasuk perusahaan asuransi kesehatan.
  • Penjualan bertujuan mendapatkan kembali investasi yang dikeluarkan.
  • Meski demikian, hingga kini masih belum ada kesepakatan resmi yang tercapai.

Beli Saham WMT di Sini!

6. Pasar Kerja AS Masih 'Menyala'

  • Jumlah lowongan pekerjaan di AS secara tidak terduga meningkat di bulan Mei, menunjukkan ketangguhan terus-menerus pasar tenaga kerja nasional.
  • Lowongan pekerjaan melonjak menjadi 8,14 juta pada Mei, naik dari revisi ke bawah 7,91 juta pada April (menurut Biro Statistik Tenaga Kerja AS).
  • Rasio lowongan pekerjaan terhadap pencari kerja turun menjadi 1,22 lowongan per pencari kerja, menyamai angka Februari 2020 (sebelum pandemi).
  • Industri yang mengalami peningkatan lowongan terbesar termasuk manufaktur (khususnya barang tahan lama) dan pemerintah.
  • Sementara itu, lowongan di bidang real estat dan rekreasi & perhotelan mengalami penurunan terbesar.
  • Tingkat berhenti kerja (resign) stabil di 2,2% selama tujuh bulan berturut-turut.

7. Inflasi AS Kembali Melambat, The Fed: Belum Saatnya Pangkas Suku Bunga

  • Inflasi AS melambat lagi setelah peningkatan awal tahun ini.
  • Namun, Fed masih membutuhkan lebih banyak bukti sebelum memutuskan untuk memotong suku bunga.
  • Ketua Federal Reserve Jerome Powell menilai pemotongan suku bunga terlalu cepat bisa menyebabkan inflasi kembali meningkat.
  • Di sisi lain, menunggu terlalu lama untuk memotong suku bunga bisa menyebabkan resesi.
  • Data terbaru menunjukkan stabilitas inflasi dengan kenaikan harga yang minim dari April ke Mei.
  • Ekonomi dan pasar kerja AS tetap sehat, memungkinkan Fed mengambil waktu dalam pemotongan suku bunga.
  • Pejabat Fed menunjukkan beragam pandangan tentang inflasi dan kebijakan suku bunga.
  • Asal tahu saja, ECB telah memotong suku bunga dengan inflasi di zona euro yang menurun tajam.

Mulai Perjalanan Investasimu dengan Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!

Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!

Ditulis oleh
channel logo

Dewi A Zuhriyah

Right baner

Dewi A Zuhriyah

Bagikan artikel ini

Artikel Terkait
daily news
Daily News - 28 Agustus 2023
news card image
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1