Berikut ini rangkuman kabar dari jagat kripto, Kamis (25/1).
1. SEC Berpeluang Menangkan Perkara Lawan Ripple Labs
- Securities and Exchange Commission (SEC) berpeluang memenangkan perkara dalam konteks 'sales discovery' melawan Ripple Labs ($XRP). Pasalnya, penolakan Ripple untuk memberikan sejumlah dokumen yang diminta SEC bisa menjadi boomerang bagi platform penyedia layanan pembayaran cross-border tersebut.
- Adapun dokumen yang diminta antara lain lu laporan keuangan yang sudah di audit, kontrak post-complaint untuk penjualan atau transfer XRP ke pihak non karyawan dan rincian jumlah hasil penjualan institusional XRP.
- SEC menguraikan pentingnya dokumen-dokumen tersebut dalam menilai upaya hukum yang tepat, termasuk mengevaluasi posisi Ripple di depan pengadilan dan skala hukum perdata.
- SEC juga mencantumkan deklarasi dari Carolyn Dicharry, konsultan Ripple pada tahun 2015 hingga 2019 mengenai detail transaksi Ripple. Dicharry menyebutkan penjualan Ripple pada tahun 2020 hingga 2023 didominasi oleh transaksi solusi pembayaran yang dikembangkan oleh Ripple Labs, On Demand Liquidity (ODL).
Transaksi Coin XRP di Sini!
2. Terjadi Lagi, SEC Tunda Keputusan ETF Ethereum
- SEC memutuskan untuk menunda pengumuman keputusannya terkait proposal Exchange-Traded Funds (ETF) Spot Ethereum ($ETH) milik BlackRock, iShares Ethereum Trust hingga 10 Maret 2024.
- SEC beralasan pihaknya memerlukan waktu tambahan untuk mempertimbangkan tiap aspek dari keputusan atas ajuan ETF berbasis ETH tersebut.
Transaksi Coin ETH di Sini!
3. ETF Effect Bisa Bikin Bitcoin Kembali ke Level US$42.000
- Head of BlackRock’s iShares Products Rachel Aguirre mengungkapkan pencapaian ETF spot Bitcoin milik Blackrock, IBIT, yang luar biasa. Pada dua minggu pertama debutnya, volume trading IBIT mencapai US$3 miliar.
- Pernyataan tersebut meningkatkan animo investor terhadap kinerja Bitcoin ($BTC) sebagai basis komoditas dari ETF tersebut.
- Kurva harga Bitcoin menunjukkan pola bullish dengan target reli di level US$42.000. Namun, trend harga BTC masih terpengaruh aksi jual para investor pasca ETF diluncurkan.
Transaksi Coin BTC di Sini!
4. Grayscale Pindahkan 113.000 Bitcoin Dari Dompet Publik
- Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) baru saja memindahkan 19.000 unit BTC dari dompet publiknya. Total, Grayscale telah memindahkan 113.000 BTC sejak GBTC dirilis pada 11 Januari lalu.
- Laman Grayscale menunjukkan saat ini GBTC hanya memiliki 537.000 unit Bitcoin. Total arus modal keluar dari GBTC mencapai US$1 miliar per hari lantaran aksi obral Bitcoin ini.
- Aksi jual Bitcoin ini diduga menjadi salah satu tekanan jual terbesar yang mempengaruhi pasar Bitcoin saat ini. Dampaknya, harga Bitcoin terus susut sejak ETF resmi melantai di bursa kripto.
5. Solana Luncurkan Token Ekstensi Sebagai Alat Kontrol
- Solana resmi meluncurkan token ekstensi pada token standar Solana. Proyek ini sebelumnya dikenal sebagai Token-2022 yang telah dikembangkan selama lebih dari setahun.
- Solana Foundation melihat potensi penggunaan ekstensi ini untuk memberikan fitur khusus seperti whitelisting, biaya transaksi otomatis dan mekanisme transfer confidential.
- Token ekstensi ini punya dua bentuk utama, yakni ekstensi mint dan ekstensi akun. Saat ini, platform Solana telah meluncurkan berbagai ekstensi mint dan berbagai fitur khususnya.
Transaksi Coin SOL di Sini!
6. Pendiri DOGE Komentari Longsornya Pasar Bitcoin
- Melalui akun X, salah satu pendiri Dogecoin ($DOGE) Billy Markus menyentil Bitcoin yang sedang menghadapi tekanan jual, "Selamat pagi semua, kecuali Bitcoin."
- Nilai BTC yang terus susut hingga sempat menyentuh level US$38.543 per unit hari ini membuat sejumlah pelaku pasar dan analis berkomentar senada.
- Trader dan analis kripto Ali Martinez mengungkap akumulasi penjualan para penambang Bitcoin dalam dua minggu terakhir mencapai 70.000 BTC. Jumlah tersebut setara nilai US$3 miliar atau sekitar Rp 47,46 triliun. Ini belum termasuk aksi obral BTC yang dilancarkan Grayscale.
- Para trader memperkirakan BTC bisa terus longsor hingga kisaran US$30.000 per unit. Namun, tentunya masih ada yang optimis Bitcoin bisa mencapai level harga US$1 juta per unit. Diantaranya ialah 'hodler' garis keras, Samson Mow.
Transaksi Coin DOGE di Sini!
Mulai Perjalanan Investasimu dengan Aman di Pluang!
Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!
Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!