Berita Terpopuler 4 Agustus 2023

1. Binance Bisa Berakhir di Meja Hijau, Pasar Kripto Ambruk (Sumber: CNBC Indonesia)

Pasar cryptocurrency mengalami penurunan secara bersamaan setelah muncul berita bahwa Binance, bursa cryptocurrency utama, dapat menghadapi gugatan regulasi dan proses pengadilan. Nilai Bitcoin, Ethereum, Dogecoin, dan Solana semuanya mengalami penurunan dalam 24 jam dan seminggu terakhir. Indeks Pasar CoinDesk juga menunjukkan penurunan, dan minat terbuka melemah. Penurunan ini dipengaruhi oleh penurunan peringkat kredit oleh Fitch di Amerika Serikat dan kekhawatiran tentang dampak gugatan Departemen Kehakiman Amerika Serikat terhadap Binance. Pejabat Amerika Serikat sedang mempertimbangkan alternatif seperti denda dan perjanjian penuntutan tertunda atau non-penuntutan. Binance menolak berkomentar mengenai situasi ini.

2. Parah! Amerika Membuat Harga Minyak, CPO, Emas Kacau Balau (Sumber: CNBC Indonesia)

Harga komoditas mengalami volatilitas tinggi dalam perdagangan pada hari Rabu dan Kamis. Harga minyak mentah turun lebih dari 2% pada hari Rabu tetapi membaik keesokan harinya. Harga emas juga anjlok pada hari Rabu tetapi sedikit pulih pada hari Kamis. Di sisi lain, harga minyak kelapa sawit melonjak pada hari Rabu tetapi runtuh lagi pada hari Kamis. Fitch Ratings menurunkan peringkat utang pemerintah AS dari AAA menjadi AA+. Hal ini memicu kepanikan di kalangan investor dan meningkatkan ketidakpastian di pasar komoditas. Penurunan peringkat ini juga memberikan tekanan pada emas, karena penguatan imbal hasil utang pemerintah AS membuatnya kurang kompetitif. Selain itu, harga minyak juga terpengaruh karena AS merupakan konsumen terbesar minyak mentah. Jika masalah utang pemerintah AS tidak membaik, hal ini dapat menyebabkan pemangkasan belanja dan penurunan konsumsi minyak.

3. Polri Sebut Dua "Crazy Rich" Sebentar Lagi Masuk Penjara (Sumber: CNBC Indonesia)

Jumlah skema pemalsuan baru semakin meningkat, dengan individu terkenal menjalankan skema ini untuk membuktikan keabsahan bisnis mereka. Hal ini menyebabkan influencer 'crazy rich' menawarkan investasi palsu. Polisi telah mengungkapkan bahwa 8 dari 10 influencer ini di Indonesia sudah dipenjara karena kasus investasi penipuan. Disebutkan bahwa influencer-influencer lainnya akan segera ditahan. Influencer-influencer ini sering mempromosikan produk investasi instan dan mudah, menarik banyak orang yang mencari untung cepat. Polisi menekankan pentingnya berinvestasi secara legal dan logis, serta memperingatkan agar tidak berinvestasi melalui rekening pribadi daripada rekening perusahaan. Teks ini juga menyebutkan kasus khusus yang melibatkan seorang influencer crazy rich bernama Wahyu Kenzo, yang menyebabkan kerugian sebesar Rp 9 triliun dengan 25.000 korban dari berbagai negara. Wahyu telah ditangkap dan asetnya, termasuk kendaraan mewah dan properti, telah disita oleh polisi.

4. Jangan Ketinggalan, Kripto Lagi Pesta Cuan (Sumber: CNBC Indonesia)

Dalam 24 jam terakhir, pasar kripto telah optimis karena pernyataan dari Microstrategy. Bitcoin, Ethereum, dan BNB semuanya mengalami kenaikan positif, sementara Dogecoin mengalami kenaikan sedikit tetapi menurun secara mingguan. Microstrategy berencana mengumpulkan $750 juta dengan menjual lebih banyak saham dan menggunakan hasilnya untuk membeli lebih banyak Bitcoin. Saat ini, perusahaan ini memiliki 152.800 Bitcoin senilai sekitar $4,5 miliar.

5. Dolar menguat, ketahanan ekonomi AS kalahkan ketidakpastian fiskal (Sumber: Antara News)

Dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang lainnya, meskipun adanya penurunan peringkat kredit AS. Hal ini disebabkan oleh data gaji swasta yang kuat, menunjukkan keberlanjutan pasar tenaga kerja. Dolar mencapai level tertinggi dalam empat minggu terhadap mata uang utama di sesi Asia. Dolar Australia dan euro turun, sementara indeks dolar AS mencapai level tertinggi dalam empat minggu. Yield obligasi pemerintah AS juga tetap tinggi. Laporan gaji non-pertanian AS akan segera dirilis, dan mungkin akan ada pembelian tempat aman akibat ketidakpastian risiko yang diakibatkan oleh penurunan peringkat kredit. Sentimen hati-hati ini menyebar ke Asia, mempengaruhi dolar Australia dan Selandia Baru. Poundsterling turun menjelang keputusan kebijakan moneter Bank of England. Yen juga turun dengan spekulasi normalisasi kebijakan perdagangan. Yuan Tiongkok sedikit menguat saat aktivitas jasa meluas. Investor mencari dukungan lebih lanjut dari Beijing.


Disclaimer: Konten berikut ditulis dan dikurasi secara otomatis menggunakan teknologi AI.