Selamat pagi, Sobat Cuan! Indeks saham Amerika Serikat (AS) harus melemah tipis pada pagi ini. Untungnya, aset kripto kembali gemilang di waktu yang sama. Kenapa kondisi kedua market bisa berbeda? Simak ulasannya di Pluang Pagi berikut!
Indeks Saham AS
- Trio indeks saham AS melemah menutup sesi perdagangan Kamis (19/5). Nilai Dow Jones Industrial Average melorot 0,75%, sementara nilai Nasdaq dan S&P 500 masing-masing terpeleset 0,3% dan 0,6%.
- Kinerja indeks Wall Street memble setelah saham-saham sektor teknologi terkulai lemas yang dipimpin oleh pelemahan nilai saham Apple sebesar 2%.
- Hal ini terjadi setelah pelaku pasar kembali mengkhawatirkan kebijakan moneter bank sentral AS, The Fed, yang agresif.
- Sekadar informasi, kenaikan suku bunga acuan The Fed yang kencang akan menghambat konsumsi dan investasi, dua penggerak utama pertumbuhan ekonomi. Sementara itu, kinerja keuangan saham teknologi berkategori growth stocks terbilang moncer kala pertumbuhan ekonomi tokcer.
- Nilai saham Cisco yang terjun 14% kemarin juga ikut menyeret indeks saham AS ke zona merah. Performa saham tersebut melempem pasca realisasi kinerja keuangan kuartalan perseroan jauh di bawah estimasi analis gara-gara kebijakan lockdown di China.
Baca juga: Rangkuman Pasar: Ancaman Resesi Bikin Kripto Semakin Pucat Pasi!
Aset Kripto
- Nilai aset kripto mulai bersemi pada Jumat pagi. Melansir Coinmarketcap pukul 07.44 WIB, 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar sejagat kini kembali mendarat di zona hijau.
- Nilai Bitcoin (BTC), contohnya, tumbuh 4,52% ke US$30.254 per keping. Sementara itu, nilai Ether (ETH) loncat 3,98% ke US$2.015,54 di waktu yang sama.
- Altcoin lainnya pun tak mau kalah pamer kinerjanya yang mantap. Nilai Binance Coin (BNB) tumbuh 5,36% sementara nilai Cardano (ADA) dan Polkadot (DOT) kompak beranjak di atas 4%.
- Terdapat pula Solana (SOL) dan Dogecoin (DOGE) yang masing-masing tumbuh 3,08% dan 2,83% dalam sehari terakhir. Terakhir, terdapat nilai XRP yang tumbuh 2,8% di waktu yang sama.
- Pelaku pasar kembali melancarkan aksi beli setelah meyakini bahwa nilai-nilai aset kripto sudah memasuki teritori jenuh jual (oversold) jika ditilik dari sisi teknikalnya.
- Selain itu, uniknya, kondisi pasar kripto pagi ini juga tidak mengikuti situasi di pasar modal seperti biasanya. Asal tahu saja, sejak awal tahun, selera pelaku pasar kripto dan pasar modal terbilang "sebelas-dua belas" mengingat kripto dan saham sama-sama tergolong aset berisiko.
- Kendati demikian, bukan berarti sentimen di pasar kripto sudah sepenuhnya stabil. Analis mengatakan, selera risiko pelaku pasar masih akan ditekan oleh combo ketidakpastian makroekonomi yang terdiri dari meroketnya inflasi, kebijakan agresif bank sentral, dan potensi resesi.
- Sekadar informasi, gerak-gerik investor institusi di pasar kripto sangat tergantung dengan dinamika makroekonomi. "Tapi, apakah pasar kripto masih mampu bertahan melawan sentimen tersebut? Hanya waktu yang bisa menjawabnya," jelas analis senior OANDA Eropa, Afrika, dan Timur Tengah, Craig Erlam, kepada Coindesk.
- Lebih lanjut, Kyber Network Crystal (KNC) menjadi bintang utama pasar kripto pagi ini setelah mencetak pertumbuhan 27,73% dalam sehari terakhir.
- Hal ini terjadi setelah jaringan melancarkan beberapa kegiatan untuk menjalin kekerabatan dengan penggunanya. Misalnya, melakukan sesi Ask Me Anything (AMA) dengan hadiah menarik dan memperkenalkan fitur "trending soon" di platformnya yang menampilkan calon token-token hits di masa depan.
Emas
- Harga emas di pasar spot berada di US$1.841 per ons pada pukul 08.05 WIB, meningkat dibanding kemarin US$1.816 per ons.
- Nilai sang logam mulia kian perkasa setelah dua musuh sengitnya, nilai Dolar AS dan tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS, lunglai.
- Pelemahan nilai Dolar AS membuat harga emas menjadi lebih murah bagi mereka yang jarang bertransaksi dengan mata uang tersebut.
- Sementara itu, pelemahan tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS seharusnya menurunkan opportunity cost dalam menggenggam emas.
- Nilai Dolar AS dan yield obligasi pemerintah AS keok setelah data klaim bantuan pengangguran di AS kembali meningkat. Departemen Ketenagakerjaan AS mengatakan, sekitar 218.000 tunakarnya mendaftar pengajuan bantuan pengangguran pada pekan lalu, meningkat 21.000 dibanding sepekan sebelumnya.
- Data ini mengindikasikan bahwa ekonomi AS memberi sinyal pelemahan.
Baca juga: Pluang Pagi: Prospek Ekonomi Kian 'Gak Jelas', Kripto & Saham AS Amblas!
Nikmati Keuntungan dengan Investasi Aman di Pluang!
Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 dan Nasdaq index futures, serta aset kripto dan reksa dana! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!
Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang!