Harga emas di pasar spot pada hari ini, Selasa (27/7) pukul 08.30 WIB, melemah 0,06% ke US$1.802,3 per ons. Sementara itu, harga emas di pasar COMEX menguat 0,04% ke US$1.798,31 per ons di waktu yang sama.
Meski pergerakan harga logam mulia di dua pasar agak bervariasi, namun sejatinya harga emas melemah dibanding kemarin.
Biang keladi pelemahan harga logam mulia adalah menguatnya tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS. Pagi hari ini, tingkat yield obligasi AS bertenor 10 tahun berada di titik 1,288% atau menguat dibanding kemarin yakni 1,28%.
Kondisi ini seharusnya bikin investor berpaling dari emas dan mulai kembali menggenggam obligasi. Sebab, opportunity cost menggenggam emas menjadi meningkat di saat yield meningkat.
Kendati demikian, musuh bebuyutan emas lainnya, yakni dolar AS, ternyata melemah di waktu yang sama. Pagi hari ini, nilai indeks dolar AS berada di posisi 92,59 atau melemah dibanding dibanding kemarin 92,88.
Melemahnya nilai dolar AS seharusnya membuat harga emas relatif lebih murah bagi investor yang jarang bertransaksi menggunakan mata uang tersebut. Sehingga, permintaan emas pun akan menanjak, dan berpotensi mendorong laju harga emas.
Baca juga: Harga Emas Hari Ini Stagnan Seiring Antisipasi Rapat The Fed
Selain menguatnya yield obligasi AS, harga emas melemah seiring antisipasi pelaku pasar atas pertemuan para pembuat kebijakan The Fed, atau yang dikenal dengan rapat komite pasar federal terbuka (FOMC).
Sejatinya, pelaku pasar tidak mengharapkan adanya perubahan kebijakan yang besar pada rapat tersebut. Namun, pelaku pasar akan mencari petunjuk apakah The Fed tetap akan konsisten dengan sikap pelonggaran kebijakan moneter di rapat tersebut.
Lagipula, data-data menunjukkan bahwa ekonomi Amerika Serikat nampaknya masih belum menunjukkan pemulihan berarti.
Salah satu data yang mengonfirmasi hal tersebut adalah data dari IHS Markit yang menunjukkan bahwa indeks komposit Purchasing Manufacturing Index (PMI) Juli jatuh dari 63,7 ke 59,7. Artinya, ada pelemahan aktivitas sektor manufaktur dan jasa di negara adidaya tersebut.
Baca juga: Harga Emas Menguat Akibat Kenaikan Pendaftar Bantuan Pengangguran
Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 index futures, serta aset kripto dan reksa dana! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!
Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang!
Bagikan artikel ini