Elektabilitas Trump Meningkat, Institusi Finansial Ternama di Dunia Rilis Kinerja Keuangan hingga S&P 500 Cetak Rekor Terus. Selengkapnya dalam The Week Ahead berikut!
Musim perilisan laporan keuangan perusahaan (earnings season) berlanjut pekan ini, di mana deretan perusahaan top yang melantai di bursa Amerika Serikat (AS) dan global siap memamerkan prestasi keuangannya di triwulan lalu. Deretan institusi keuangan terkemuka yaitu Bank of America (BAC), Citigroup Inc (C) dan Goldman Sachs (GS) akan mewarnai pesta minggu ini bersama dengan jawara industri semikonduktor ASML holdings (ASML).
Trio perusahaan dari sektor finansial yaitu BAC, C dan GS dijadwalkan menjadi yang pertama menerbitkan laporan keuangannya pada Selasa (15/10) sebelum pasar reguler dibuka. Sementara ASML Holdings (ASML) berada sehari setelahnya (16/10) juga sebelum pasar reguler dibuka. Perilisan ini akan mempengaruhi nilai indeks saham S&P 500 di akhir pekan mengingat keempatnya memiliki nilai kapitalisasi pasar yang sangat besar.
Secara lebih rinci, Sobat Cuan bisa menyimak ringkasan estimasi laba per saham (EPS) ketiga perusahaan tersebut pada tabel di bawah ini!
Analyst EPS Estimate | Potential Upside | |
ASML Holdings (ASML) | $4.885 | 5.46% |
Bank of America (BAC) | $0.761 | 3.2% |
Citigroup Inc (C) | $1.311 | 2% |
Goldman Sachs (GS) | $6.889 | 4.05% |
*disclaimer: rata-rata kenaikan diambil dari nilai sehari setelah rilis laporan keuangan selama 8 periode sebelumnya jika berhasil mengalahkan estimasi pasar
Transaksi Saham Goldman Sachs di Sini!
*disclaimer: rata-rata kenaikan diambil dari nilai sehari setelah rilis laporan keuangan selama 8 periode sebelumnya jika berhasil mengalahkan estimasi pasar
Selain keempat perusahaan tersebut, Sobat Cuan juga bisa melihat jadwal lengkap emiten yang akan merilis laporan keuangannya pada minggu ini di tabel berikut!
Biro Sensus AS akan merilis data pertumbuhan penjualan ritel AS periode September pada Kamis (17/10). Sejauh ini, konsensus analis meramal bahwa pertumbuhan penjualan retail AS bulan ke bulan (MoM) periode September akan naik 0,3% dari perolehan bulan sebelumnya (MoM) . Hasil ini meningkat dari periode Agustus yang naik 0.1%.
Sekadar informasi, penjualan ritel adalah metrik ekonomi yang melacak permintaan konsumen terhadap barang jadi. Dalam menyusun indikator ini, biro sensus AS menghimpun data-data penjualan barang dan jasa berbagai sektor seperti makanan, pakaian, barang-barang elektronik, dan kendaraan bermotor dari toko-toko, perusahaan, dan bisnis ritel AS.
Analis dan ekonom kerap menggunakan indikator ini untuk mengukur “nafsu” belanja masyarakat AS saat ini. Dengan kata lain, pertumbuhan penjualan ritel juga merupakan barometer kunci untuk melihat apakah tekanan inflasi benar-benar dirasakan oleh masyarakat
Departemen ketenagakerjaan AS (US Department of Labor) akan mengumumkan data pengajuan klaim bantuan pengangguran (Initial Jobless Claim) pada Kamis (17/10).
Ekonom memperkirakan terdapat 253.000 pengangguran yang mengajukan klaim bantuan tunakarya dari pemerintah AS pada pekan ini. Angka itu lebih rendah dari realisasi pekan sebelumnya yakni 258.000 pengajuan.
Asal tahu saja, initial jobless Claim adalah indikator yang menggambarkan jumlah tuna karya yang mengajukan tunjangan pengangguran dari pemerintah AS.
Pasalnya, mereka tidak memiliki pekerjaan atau sedang mencari pekerjaan yang dalam waktu sepekan. Ekonom dan analis biasanya menggunakan data ini untuk mengukur kesehatan pasar tenaga kerja serta mencari sinyal mengenai kondisi ekonomi AS secara keseluruhan.
Jumlah klaim yang tinggi memberi isyarat bahwa situasi ekonomi AS sedang lesu, sehingga nilai tukar dolar AS berpotensi melemah. Sebaliknya, jika jumlah pengajuan bantuan tunakarya menurun mengindikasikan ekspansi ekonomi AS.
Pemilihan presiden Amerika Serikat yang akan datang menjadi topik hangat bagi komunitas kripto. Pemilihan ini diperkirakan akan berpengaruh besar terhadap kebijakan keuangan, termasuk kebijakan terkait cryptocurrency. Survei menunjukkan bahwa investor kripto lebih menyukai Trump dibandingkan dengan Harris.
Elektabilitas terbaru menunjukkan kemajuan yang signifikan bagi Trump. Sebelumnya, selisih antara elektabilitas keduanya hanya 2-4%. Kini, Trump memimpin dengan margin sekitar 10% dengan waktu yang menyisakan kurang dari 3 minggu lagi pada hari pemilihan. Harga aset kripto terpantau menghijau setelah Trump mengungguli Harris.
Harga Bitcoin tidak mengalami pergerakan berarti pada minggu lalu yang berakhir pada tanggal 13 Oktober setidaknya sampai artikel ini ditulis. Secara teknikal, harga Bitcoin berhasil menembus level EMA 20 daily di $62140 setelah inflow yang baik dari ETF. Setelah 3 hari sebelumnya keluar dengan deras, inflow ETF pada hari Jumat (11/10) menyentuh $253,6 juta menjadikannya inflow terbesar selama 2 minggu terakhir.
Bitcoin kini berada di level $62738 dan berpotensi kembali naik didorong oleh sentimen positif dari pemilu Amerika yang mana Trump kini unggul jauh dibandingkan Harris dengan margin 10% dengan pemilu yang akan diselenggarakan kurang dari 3 minggu lagi. Survei menunjukkan bahwa investor kripto lebih menyukai Trump dibandingkan dengan Harris yang mana menimbulkan optimisme pasar.
Adapun minggu ini tidak ada perilisan data ekonomi yang signifikan yang bisa memicu pasar untuk bereaksi negatif. Minggu ini kita hanya akan mendapat sedikit gambaran kondisi perekonomian dari penjualan retail dan klaim bantuan pengangguran. Prediksi saya harga Bitcoin minggu ini akan bergerak di rentang level $62000-66000 sembari menunggu katalis positif yang signifikan sehingga Bitcoin bisa terbang lebih dari 66.000 sebagai level resistensi paling kuat.
6. S&P 500 Berada di Level Tertinggi Sepanjang Masa
Nilai indeks S&P 500 (SPX) terapresiasi sekitar 1.3% dari level 5737.8 pembukaan ke level 5815.04 penutupan. Apresiasi sepanjang minggu ini membuat indeks SPX kembali ke dalam tren super bullish dan terus menerus mencetak rekor demi rekor level tertinggi sepanjang masa.
Minggu lalu, SPX sempat berada di ketinggian 5822 yang menjadi rekor level tertinggi sepanjang masanya. Ini adalah minggu ke-5 berturut-turut SPX ditutup dengan menghijau. Jika kita proyeksikan secara linear dan proporsional dari tren kenaikan sebelumnya, maka SPX berpotensi akan menuju level 5900 dalam beberapa minggu ke depan.
Adapun hal yang perlu dicermati adalah beberapa peristiwa penting yang perlu diperhatikan pekan ini adalah perilisan laporan keuangan dari Trio perusahaan dari sektor finansial dengan kapitalisasi pasar yang signifikan besar yaitu Goldman Sach, Bank of America serta Citigroup yang akan menciptakan sentimen terhadap pasar terhadap kondisi perekonomian secara garis besar serta berdampak signifikan pada laju S&P 500.
Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp10.000 dan hanya tiga kali klik saja!
Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!
Bagikan artikel ini