Viral Gunung Isi 90% Emas di Kongo. Apa Kongo Negara Paling Kaya Emas Sejagat?

Negara Republik Demokratik Kongo mendadak viral setelah ditemukan gunung emas yang digadang-gadang memilki kandungan emas hingga 90%. Alhasil banyak warga yang beralih profesi menjadi penambang liar demi menjajal peruntungannya. Bahkan, beberapa video di media sosial menunjukkan kumpulan manusia berkompetisi mengambil ceruk emas di sana.

Lokasi gunung emas yang baru saja ditemukan itu sebenarnya berada cukup jauh dari pusat kota. Melansir Unilad, lokasi gunung itu berada di wilayah Luhihi yang berjarak 50 kilometer dari Ibukota provinsi Kivu Selatan, Bukavu.

Meski jaraknya jauh, banyak orang dari berbagai wilayah rela datang dan menyatu dalam euforia gunung emas. Bahkan, pihak angkatan bersenjata Kongo, atau yang tergabung dalam Forces armées de la république démocratique du Congo (FARDC), juga ikut datang untuk memburu emas yang dimaksud.

Maklum, Kongo merupakan salah satu negara di dunia dengan Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita terendah di dunia versi World Economic Outlook.

A video from the Republic of the Congo documents the biggest surprise for some villagers in this country, as an entire mountain filled with gold was discovered!
They dig the soil inside the gold deposits and take them to their homes in order to wash the dirt& extract the gold. pic.twitter.com/i4UMq94cEh

— Ahmad Algohbary (@AhmadAlgohbary) March 2, 2021

Tidak tinggal diam, pemerintah setempat akhirnya melarang aktivitas penambangan liar di wilayah tersebut, tujuannya adalah untuk melakukan identifikasi penambang sekaligus memastikan bahwa nama penambang tercatat dalam administrasi pertambangan.

Saking tingginya kandungan emas yang terdapat dalam Gunung Emas Kongo, BBC dalam sebuah laporannya menyebutkan hanya dengan mencelupkan tanah ke air, penambang sudah bisa menemukan emas. Teknik tersebut dinamakan mendulang emas.

Selain emas, teknik mendulang juga bisa digunakan untuk menemukan komoditas berharga lainnya seperti berlian misalnya. Meski begitu, sayangnya hasil penemuan emas ataupun barang tambang lainnya malah dijadikan sumber pendanaan untuk konflik di negara-negara Afrika.

Hal itu tergambar pada film Blood Diamond. Film yang dimainkan oleh Leonardo Dicaprio itu menggambarkan bagaimana berlian yang berasal dari wilayah Sierra Leone, salah satu negara di Afrika, dijadikan komoditas untuk membiayai perang saudara oleh pemberontak. Hingga akhirnya lahir istilah Blood Diamond, alias berlian yang berasal dari daerah konflik.

Baca juga: Produksi Emas Meningkat, Ini Dia 5 Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia

Punya Gunung Emas, Kongo Auto Kaya ?

Dengan ditemukannya “gunung emas” di Kongo, apakah negara tersebut mampu menyejajarkan diri dengan negara lain yang juga kaya emas?

Nah, berdasarkan data U.S. Geological Survey, pada tahun lalu produksi emas di seluruh dunia diprediksi mencapai 3,200 ton.

China merupakan negara yang memiliki hasil produksi emas terbesar di dunia, jumlahnya mencapai 380 ton, kemudian diikuti oleh Australia yang memproduksi 320 ton emas atau sekitar 10% dari produksi emas dunia.

Sementara itu, cadangan emas dunia saat ini di proyeksi mencapai 53 ribu ton emas di mana Australia menjadi negara yang memiliki cadangan emas terbesar di dunia, jumlahnya mencapai 10 ribu ton.

Dengan jumlah yang mencapai puluhan ribu ton emas, berapa nilai yang terkandung di dalamnya? Sebagai gambaran, pada tahun 2020, volume produksi emas Amerika Serikat diperkirakan mencapai 190 ton atau sekitar US$11 miliar.

Sedangkan untuk cadangan emas negara yang berada di wilayah Afrika, jumlah terbesarnya berada di Afrika selatan dengan jumlah cadangan emas mencapai 2.700 ton emas. Meski begitu, volume produksi emas di wilayah tersebut baru mencapai 90 ton di tahun 2020 lalu.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah tabel negara yang diestimasi memiliki cadangan emas terbanyak di dunia per 2020.

Baca juga: Metode Investasi Cryptocurrency Paling Menguntungkan

Tak Hanya Gunung Emas, Kongo Punya Tambang Emas Terbesar Dunia

Meski demikian, Kongo ternyata memiliki salah satu tambang emas yang masuk dalam salah satu produsen emas terbesar di dunia. Yakni, tambang Kibali, yang berada di wilayah Republik Demokratik Kongo. Lokasi pastinya berada tidak jauh dari Kota Doho dan sekitar 210 km dari Arua, perbatasan Uganda.

Tambang tersebut dimilki oleh AngloGold Ashanti, Barrick Gold Corporation dan Société Minière de Kilo-Moto. Tambang Kibali pada tahun 2020 mampu memproduksi 808.000 ons emas mengalahkan hasil produksi Tambang Cortez di Amerika Serikat dengan produksi 799.000 ons. Tak heran, ia menempati posisi ketujuh sebagai tambang emas paling menghasilkan sejagat.

Namun, produksi tersebut masih terbanting dengan Tambang Muruntau di Uzbekistan. Pada 2020, tambang itu menduduki peringkat pertama sebagai penghasil emas terbesar di dunia lantaran menghasilkan emas sebanyak 2 juta ons. Adapun cadangan emas yang dimilki tambang ini diperkirakan mencapai 150 juta ons.

Posisi kedua untuk tambang emas terbesar di dunia dihuni oleh Tambang Carlin di Amerika Serikat dengan produksi mencapai 1,66 juta ons dan diikuti oleh Tambang Olimpiada di Rusia dengan volume produksi 1,2 juta ons.

Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 index futures, serta aset kripto Bitcoin dan Ethereum! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!

Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang!