Berita Terpopuler 19 Februari 2023

1. Pasar Kripto Diguncang Dua Skandal, Harga Bitcoin Malah Rekor (Sumber: CNBC Indonesia)

Aset crypto telah meningkat pesat dalam dua minggu terakhir karena dua skandal yang melibatkan Perusahaan Trust Paxos dan bursa crypto Kraken. Bitcoin dan Ethereum telah meningkat lebih dari 10%, dengan Bitcoin mencapai level tertingginya sejak 12 Juni 2022. Komite Senat AS untuk Perbankan, Perumahan, dan Urusan Perkotaan mengadakan sidang tentang crypto minggu ini, dengan Ketua Sherrod Brown mencatat bahwa masalah crypto dapat memiliki dampak besar pada sistem perbankan.

2. Ramal 'Kiamat' Ekonomi, Robert Kiyosaki Pilih 3 Investasi Ini (Sumber: CNBC Indonesia)

Robert Toru Kiyosaki, seorang pengusaha dan penulis Amerika terkenal, telah memprediksi krisis dan depresi skala besar yang akan datang. Ia percaya bahwa pada tahun 2025, harga emas akan melonjak hingga $5.000, perak hingga $500, dan Bitcoin hingga $500.000. Kiyosaki telah mengingatkan bahwa kiamat ekonomi telah tiba, dengan 144.000 pemutusan hubungan kerja massal pada tahun 2022 dan 66.000 tambahan pada tahun ini. Ia telah menasihati orang untuk berinvestasi dalam emas, perak, dan Bitcoin, karena ia percaya bahwa itu adalah "uang Tuhan" dan bukan "dolar palsu AS". Ia juga menyebutkan bahwa harga emas telah mencapai level tertinggi hampir $2.000 dalam beberapa minggu terakhir dan target harga berikutnya adalah $5.000/ounce. Ia telah mendorong investor untuk mengamati akumulasi berkelanjutan emas di kebanyakan negara Asia untuk menghitung potensi logam mulia.

3. Log Scale Tunjukkan Volatilitas Harga Bitcoin Berkurang (Sumber: Coinvestasi)

Bitcoin telah dikenal karena volatilitasnya yang tinggi sejak munculnya pada tahun 2009, dengan harganya turun lebih dari 60% dari harga tertingginya US$69.000 pada November 2021 hingga US$19.000 pada November 2022. Namun, menurut grafik skala logaritmik yang disajikan oleh Aditya Suseno, CFO Bitwyre, volatilitas Bitcoin telah menurun seiring waktu. Pada Januari 2023, harga Bitcoin hanya berada di level US$20.000, dan akhirnya mulai naik pada pertengahan Januari dan Februari di level US$22.000-US$24.000, menunjukkan kenaikan lebih dari 30% dari periode November 2022. Data CoinGlass juga menunjukkan bahwa volatilitas Bitcoin pada 2022 cenderung stabil di 4%, lalu sejak 17 Februari 2023, volatilitas telah turun menjadi 2,8%. Ini menunjukkan bahwa Bitcoin menjadi lebih stabil dalam hal harga seiring waktu, yang diharapkan akan memberikan kepercayaan publik yang lebih luas untuk memiliki Bitcoin tanpa khawatir tentang perubahan harganya secara drastis.

4. Dolar melemah karena pasar tunggu tindakan Fed yang akan datang (Sumber: Antara News)

Analis memprediksi bahwa pasar mata uang akan menjadi lebih volatil minggu depan karena rilis dari rapat FOMC dan harapan untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut.

5. Token Floki Inu Meroket 456% dalam Sebulan, Ini Pemicunya! (Sumber: Coinvestasi)

Token Floki Inu telah mengalami reli yang signifikan dan menarik perhatian investor. Data dari Coingecko menunjukkan bahwa token tersebut diperdagangkan pada harga tertinggi sejak Januari 2022. Menurut data dari Coincodex, Floki Inu adalah pemenang utama di antara aset kripto dengan kenaikan sebesar 456,33% dalam bulan terakhir. Reli ini dipicu oleh daftar token baru, rencana pembakaran token, dan pendapat figur publik. Para pengembang sedang mempertimbangkan pembakaran token senilai hampir US$55 juta untuk mengurangi biaya transaksi menjadi 0,3%. Setelah proposal disiarkan, harga token melonjak sebesar 15%. Proposal ini disetujui dan tim pengembangan membakar token FLOKI senilai lebih dari US$120 juta. Ini membuat pembakaran token jembatan Floki menjadi salah satu pembakaran token terbesar dalam sejarah kripto. Selain itu, 500 transaksi gajah di BSC membuat Floki menjadi token yang paling banyak dibeli. CEO Twitter Elon Musk juga memposting sesuatu yang berhubungan dengan Floki yang menyebabkan harga meningkat sebesar 5,6%. Token tersebut juga terdaftar di bursa kripto KuCoin, yang memiliki lebih dari 20 juta pengguna.


Disclaimer: Konten berikut ditulis dan dikurasi secara otomatis menggunakan teknologi AI.