Amazon (AMZN) akan merilis laporan keuangan 3Q25 pada perdagangan 30 Oktober 2025 (after market), dengan proyeksi pendapatan sebesar US$177.6 miliar (+11.8% YoY), dan EPS di level US$1.97 (+36.9% YoY). Simak analisis berikut ini!
Key Highlight
|
Rating Wall Street | : BUY |
---|---|
Target Price (1Y) | : $300 (Morgan Stanley) |
Upside | : ![]() |
Amazon (AMZN) adalah perusahaan teknologi multinasional asal Amerika Serikat yang bergerak di berbagai bidang, terutama Ecommerce, Cloud Computing melalui anak perusahaannya Amazon Web Services (AWS), menjual produk Kindle (e-book), Echo & Alexa (asisten suara dan perangkat smart home) dan Fire TV (perangkat streaming).
Maksimalkan potensi profit kamu dengan beli Call Options.
💸Nikmati biaya trading gratis hingga $30 selama 30 hari sejak transaksi options pertama khusus untuk pengguna baru Options!💸
Beli Call Option AMZN di Sini!
Setelah perceraian dengan Jeff Bezos (2019), Scott memperoleh ~4 % saham Amazon sebagai bagian dari penyelesaian. Berdasarkan pengajuan regulasi (SEC filing) pada 30 September 2025, Scott memegang 81.1 juta saham Amazon, turun dari sekitar 139 juta saham tahun sebelumnya. Pengurangan sebanyak 58 juta saham tersebut setara dengan ~42 % dari kepemilikan sebelumnya. Nilai dari pengurangan itu diperkirakan sekitar US$ 12.5 – 12.6 miliar berdasarkan harga saham saat pengajuan.
Amazon sedang menginvestasikan sangat besar di AI, infrastruktur cloud (AWS), data center, logistik, satelit (Project Kuiper), robotics, dll.
Masalahnya: capex tinggi ini dapat menekan free cash flow dan profitabilitas jangka pendek jika hasilnya belum memuaskan atau biaya operasional & pemeliharaan infrastrukturnya lebih tinggi dari asumsi.
Tarif impor terutama dari China bisa meningkatkan biaya barang, mempengaruhi margin di bagian retail, dan juga mengganggu rantai pasok.
Regulasi antitrust, pengawasan terhadap privasi, aturan tentang preferensi produk pihak pertama versus pihak ketiga (third-party sellers) dapat mengharuskan Amazon melakukan perubahan operasional yang signifikan.
Saham Amazon ($AMZN) saat ini berada dalam tren bullish yang cukup kuat, rebound persis di major trend line dan bergerak di atas salah satu key moving average. Kondisi ini menunjukkan potensi untuk melanjutkan kenaikannya. Hingga artikel ini ditulis, AMZN diperdagangkan pada level $214. Level resisten pertama di $240 yang juga merupakan level tertinggi sebelumnya. Beberapa indikator seperti RSI, Stochastic & Oscillators menunjukkan sentimen cenderung bullish sehingga cenderung menguntungkan saham AMZN dalam jangka pendek.
Area support terdekat berada di kisaran $200 sekaligus sebagai level psikologi yang cukup kuat dan merupakan area demand solid, yang mana jika kembali ke bawah level tersebut, sentimen berubah menjadi bearish. Price action beberapa hari kedepan sangat menentukan namun secara teknikal tetap bullish selama AMZN mampu bertahan di atas $200.
Beli Call Option AMZN di Sini!
Download aplikasi Pluang untuk investasi di 1000+ pilihan aset yang mencakup Saham AS & ETF, Options Trading untuk Saham AS & ETF, Aset Crypto, Crypto Futures, Emas, dan juga puluhan produk Reksa Dana, semua mulai dari Rp10.000 saja! Di Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena Pluang sudah bekerja sama dengan mitra-mitra tepercaya yang memiliki izin dan diawasi oleh lembaga pemerintah terkait. Yuk, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!
Kevin Reviro
Kevin Reviro
Bagikan artikel ini