Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Fitur Proarrow-icon

support-icon
Dirancang untuk Investor
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Keamanan

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

Berita & Analisis

Pre-Earnings Grab Holdings Limited (GRAB): Apa yang Harus Diperhatikan?
shareIcon

Pre-Earnings Grab Holdings Limited (GRAB): Apa yang Harus Diperhatikan?

27 Oct 2025, 4:12 AM·Waktu baca: 4 menit
shareIcon
Kategori
Pre-Earnings Grab Holdings Limited (GRAB): Apa yang Harus Diperhatikan?

Grab Holdings Limited adalah perusahaan teknologi yang berbasis di Singapura, menyediakan layanan seperti ride-hailing, pengantaran makanan, dan layanan keuangan digital di Asia Tenggara.

Key Highlight

  • Diproyeksikan pada 3Q25, GRAB memiliki pendapatan sebesar US$873.0 juta (+22.3% YoY), dan EPS di level US$0.01 (flat growth) 
  • Investasi Grab di WeRide membawa potensi besar di bidang robotaxi, namun juga menghadirkan risiko tinggi karena teknologi otonom Level 4 masih dalam tahap pengembangan dan belum memiliki regulasi matang di Asia Tenggara. Jika komersialisasinya tertunda atau biaya riset membengkak, hal ini bisa menekan profitabilitas Grab dalam jangka menengah.
  • Saham Grab Holdings Limited ($GRAB) masih dalam tren naik kuat di $5.56, beberapa  indikator teknikal menunjukkan sentimen cenderung ke bullish. Level resisten pertama ada di $6
Rating Wall Street: BUY
Target Price (1Y): $6.48 (Trading View)
Upside: 14.9% (dari harga closing price 17 Oktober 2025 di level US$5.64)

$GRAB di Pluang

Transaksi Saham Grab di Sini!

Investment Thesis: 

  • Per tahun 2024, GRAB memiliki pangsa pasar sebesar 55% di Asia Tenggara. Grab adalah platform super-app terbesar di Asia Tenggara yang beroperasi di 8 negara Asia Tenggara. Saat ini Grab ingin memperbesar usahanya dengan berfokus pada ekspansi layanan keuangan digital dan peningkatan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan efisiensi layanan.
  • Grab bekerja sama dengan WeRide untuk mempercepat peluncuran dan komersialisasi robotaxi Level-4 dan autonomous shuttles di Asia Tenggara. Peluncuran diperkirakan akan selesai pada paruh pertama tahun 2026. 
  • Salah satu implementasi awal dari usaha ini adalah peluncuran layanan robotaxi di distrik Punggol, Singapura, dengan rute-shuttle atau robotaxi kecil yang sudah lolos beberapa sertifikasi (Milestone 1) dan akan diuji coba sebelum peluncuran resmi.
  • GRAB juga melakukan ekspansi keluar Asia Tenggara dengan memperluas teknologi pemetaan internalnya, GrabMaps, ke Mongolia melalui kerja sama dengan super-app lokal Tino. 
  • GRAB memiliki 19.2% saham dari Superbank (Salah satu pemegang pengendali), Superbank akan melakukan IPO dengan target mengumpulkan dana IPO sekitar USD 200-300 juta (sekitar Rp3,25-Rp4,88 triliun) dan valuasi pra-IPO antara USD 1,5-2 miliar.
  • Di-backup konglomerat raksasa: Bekerjasama dan di-invest oleh SoftBank Group – Pemegang saham utama Grab, Uber Technologies – Pemegang saham setelah merger bisnis ride-hailing di Asia Tenggara. Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) – Mitra dalam ekspansi layanan keuangan digital.
  • Valuasi: GRAB saat ini berada di angka 76.32x P/E, .6.08x P/S dan 35.32 P/FCF

Risiko:

Risiko Persaingan Ketat di Asia Tenggara

Grab beroperasi di pasar dengan kompetitor besar seperti Gojek, ShopeeFood, dan Maxim, serta ancaman dari pemain baru seperti TikTok Shop Express.

  • Kompetisi harga menyebabkan tekanan pada margin layanan delivery dan mobility.
  • Dominasi pasar Grab di Singapura dan Malaysia menghadapi risiko erosi dari strategi diskon agresif pesaing di Indonesia dan Vietnam.

Risiko dari Investasi Strategis: Kemitraan Grab–WeRide

Grab melakukan investasi ekuitas dan kemitraan strategis dengan WeRide, perusahaan asal Tiongkok yang mengembangkan kendaraan otonom (Level 4 autonomous driving). Kolaborasi ini bertujuan meluncurkan robotaxi dan shuttle otonom di Asia Tenggara mulai paruh pertama 2026.

Namun, kerja sama ini membawa sejumlah risiko investasi yang perlu diperhatikan:

1. Teknologi Masih dalam Tahap Pengembangan

  • Kendaraan otonom Level 4 masih menghadapi tantangan teknis dan keselamatan yang besar.
  • Jika adopsi publik lambat atau terjadi insiden, peluncuran komersial bisa tertunda, menghambat potensi pendapatan Grab dari robotaxi.

2. Regulasi Belum Matang di Asia Tenggara

  • Negara seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand belum memiliki kerangka hukum komprehensif untuk kendaraan tanpa pengemudi.
  • Tanpa kepastian regulasi, Grab dan WeRide bisa menghadapi penundaan izin operasional atau batasan area uji coba.

3. Tingginya Biaya Investasi dan Ketergantungan Modal

  • Pengembangan dan uji coba robotaxi membutuhkan investasi modal tinggi (CapEx besar untuk sensor, AI hardware, dan armada).
  • Jika WeRide menghadapi tekanan pendanaan atau valuasi turun, Grab bisa menanggung risiko penurunan nilai (impairment loss) atas investasi ekuitasnya.

4. Ketidakpastian Komersialisasi Jangka Panjang

  • Meskipun potensi efisiensi tinggi, skala bisnis robotaxi baru bisa terlihat setelah 2028–2030.
  • Sementara itu, Grab tetap menanggung biaya riset, integrasi sistem, dan dukungan infrastruktur tanpa jaminan pengembalian cepat.

Technical

Saham Grab Holdings Limited ($GRAB) saat ini berada dalam tren bullish yang cukup kuat, dengan harga bergerak di atas rata-rata pergerakan 50, 100, dan 200 harinya. Kondisi ini menunjukkan momentum bullish yang berkelanjutan. Hingga artikel ini ditulis, GRAB diperdagangkan pada level $5,56. Level resisten pertama di $6 sebagai level psikologis kemudian mencoba untuk menembus level tertinggi baru. Beberapa indikator seperti RSI, Stochastic & Oscillators menunjukkan sentimen netral cenderung bullish sehingga cenderung menguntungkan saham GRAB dalam jangka pendek.

Saham Grab sedang berada dalam pattern bullish flag dengan target terbaik mencapai $7. Upper channel dari bullish flag berada di $5.5 harus dijaga oleh GRAB untuk tidak turun ke bawah level tersebut. 

Area support terdekat berada di kisaran $5 sekaligus sebagai level psikologi yang cukup kuat dan merupakan area demand solid, yang mana jika kembali ke bawah level tersebut, sentimen berubah menjadi bearish. Price action beberapa hari kedepan sangat menentukan namun secara teknikal tetap bullish selama GRAB mampu bertahan di atas $5.

Transaksi Saham Grab di Sini!

Investasi dengan Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang untuk investasi di 1000+ pilihan aset yang mencakup Saham AS & ETF, Options Trading untuk Saham AS & ETF, Aset Crypto, Crypto FuturesEmas, dan juga puluhan produk Reksa Dana, semua mulai dari Rp10.000 saja! Di Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena Pluang sudah bekerja sama dengan mitra-mitra tepercaya yang memiliki izin dan diawasi oleh lembaga pemerintah terkait. Yuk, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!

Ditulis oleh
channel logo

Kevin Reviro

Right baner

Kevin Reviro

Bagikan artikel ini

Artikel Terkait
earnings call
Produknya Mendunia, Laba per Saham Nike 26% di Atas Ekspektasi Analis
news card image
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1