JPMorgan baru saja merilis laba dan pendapatannya di kuartal IV 2023. Lantas, seperti apa hasilnya? Simak selengkapnya di bawah ini!
Pendapatan JPMorgan Chase & Co (JPM) pada kuartal empat 2023 bertumbuh 12% YoY menjadi US$38,6 miliar, lebih rendah dibandingkan ekspektasi analis yang berada di level US$39,78 miliar. Dengan data finansial seperti itu, pendapatan full year JPM pada 2023 adalah sebesar US$158,4 miliar atau bertumbuh 22.2% YoY. Hal tersebut turut didukung oleh pertumbuhan penyaluran loan dari US$1,1 triliun pada tahun 2022, naik menjadi US$1,3 miliar pada tahun 2023.
Selanjutnya dari sisi profit, JPM berhasil membukukan net income sebesar US$49,0 miliar. JPM berhasil memecahkan rekor pembukuan net income terbesar sepanjang sejarah berdirinya. Hal ini tueur berdampak pada pertumbuhan EPS yang berada di level 34,7% menjadi US$16,68.
Dari sisi net interest income (NII), pada 2023, JPM berhasil membukukan NII sebesar US$89,3 juta sehingga NII ratio berada di level 2,7% atau lebih tinggi dibandingkan tahun 2022 yang berada di level 2,0%.
Diproyeksikan tingkat pendapatan JPM pada akhir tahun 2024 adalah sebesar US$161,5 miliar atau bertumbuh 2% YoY dengan tingkat EPS sebesar US$15,75.
Kinerja keuangan JPM memiliki ketergantungan yang tinggi dengan keputusan kebijakan suku bunga dari The Fed. Apabila The Fed kembali meningkatkan ataupun mempertahankan suku bunga, hal ini dapat mempengaruhi tingkat funding dan lending bank. Kedepannya JPM juga diproyeksikan mampu untuk mencetak kinerja keuangan yang cerah di tahun 2024, seiring dengan perbaikan perekonomian.
Bagikan artikel ini