Selamat siang, Sobat Cuan! Pegawai Meta mengaku lagi hilang arah hingga inflasi AS diperkirakan tidak akan parah, semua terangkum di Pluang Snapshot berikut!
Miliarder sekaligus pendiri firma investasi Trian Fund Management Nelson Peltz mengurungkan niat untuk menduduki salah satu kursi dewan direksi perusahaan hiburan global, Walt Disney.
Hal ini terjadi setelah Peltz menyambut baik rencana CEO Walt Disney Bob Iger untuk mereformasi perusahaan di tahun ini, seperti penghematan anggaran US$5,5 miliar dan pemecatan 7.000 karyawan.
Asal tahu saja, Peltz adalah seorang investor kakap yang selalu berambisi mengincar kursi dewan direksi Walt Disney. Niatan itu didasarkan atas alasan bahwa perusahaan tidak memiliki perencanaan bisnis mumpuni dan memboroskan anggaran hanya demi membeli aset baru.
Selain itu, Peltz merasa layak untuk mengkritik Walt Disney lantaran Trian Fund Management menggenggam saham Walt Disney senilai hampir US$1 miliar.
“Kini, perang kekuasaan sudah berakhir. [Pengumuman Iger] adalah kemenangan bersama seluruh pemegang saham,” jelas juru bicara Trian Fund Management.
Transaksi Saham Walt Disney di Sini!
Raksasa teknologi Meta Platforms dikabarkan menunda proses penyusunan anggaran bagi beberapa timnya. Akibatnya, beberapa pegawai Meta tak mampu melanjutkan pekerjaannya dan merasa telah memakan “gaji buta” dari perusahaan.
Menurut seorang sumber kepada Financial Times, ketidakjelasan anggaran tersebut juga telah memperlambat waktu pengambilan keputusan di perusahaan. Sebagai contoh, sejumlah keputusan yang sebelumnya bisa disetujui dalam hitungan hari kini malah bisa terbit dalam hitungan bulan.
Hingga saat ini, Meta Platforms belum memberikan komentar terkait kabar tersebut.
Transaksi Saham Meta Platforms di Sini!
Biro Statistik Ketenagakerjaan AS akan mengumumkan data inflasi AS pada Selasa (14/2). Pada perilisan tersebut, AS diramal akan mencetak inflasi tahunan 6,2% di Januari, atau melambat dari 6,5% sebulan sebelumnya.
Menurut pendapat ekonom yang dihimpun Bloomberg, tingkat inflasi inti AS pada bulan lalu diperkirakan masih dalam posisi stabil dengan tingkat pertumbuhan tahunan 5,5%.
Hanya saja, kenaikan harga bensin dan mobil bekas kemungkinan akan menjadi biang keladi utama inflasi AS bulan lalu.
Baca Juga: Pluang Snapshot: Saham Coinbase Terjun Bebas, Pertumbuhan PayPal 'Kebas'
CEO platform exchange kripto Coinbase Brian Armstrong mengaku siap “pasang badan” di pengadilan jika produk crypto staking milik Coinbase suatu saat akan dipermasalahkan oleh otoritas AS, seper
Armstrong menyampaikan komentar tersebut lewat cuitan di akun Twitter resminya pada Minggu (12/2) demi merespons kasus yang tengah melanda platform exchange rivalnya, Kraken. Asal tahu saja, pada pekan lalu, otoritas pasar modal AS (SEC) menuduh Kraken telah memasarkan instrumen investasi yang tak terdaftar melalui program crypto staking miliknya. Sebagai konsekuensi, Kraken pun pasrah membayar denda US$30 juta kepada SEC.
“Kami tegaskan bahwa produk crypto staking Coinbase bukanlah sekuritas. Kami akan membela diri di pengadilan [terkait hal tersebut] jika dibutuhkan,” tutur Armstrong.
Transaksi Saham Coinbase di Sini!
Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 dan Nasdaq index futures, Saham AS, serta ratusan aset kripto dan belasan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!
Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!
Bagikan artikel ini