Hai, Sobat Cuan! Apakah kamu sudah penuh semangat di Selasa (7/12) pagi? Nah, biar kamu makin melek, yuk simak ulasan kinerja pasar pagi ini di Pluang Pagi berikut!
Ketiga indeks saham utama Amerika Serikat kembali bergairah pada sesi perdagangan Senin (7/12) waktu setempat. Nilai indeks Nasdaq meningkat 0,9%, sementara nilai S&P 500 dan Dow Jones Industrial Average melompat lebih tinggi masing-masing 1,2% dan 1,9%.
Ketiga indeks saham Wall Street sukses bangkit setelah kecemasan pelaku pasar terhadap varian COVID-19 Omicron mulai mereda. Hal itu terjadi berkat komentar penasihat kesehatan Gedung Putih Anthony Fauci yang mengatakan bahwa COVID-19 Omicron belum menunjukkan tingkat keparahan yang berarti.
Alhasil, mereka kembali selera membenamkan dana di saham-saham sektor siklikal, alias perusahaan yang kinerjanya tergantung dengan siklus ekonomi, dan sektor transportasi, seperti nilai saham United Airlines yang meroket 8,3%.
Baca juga: Pluang Pagi: Saham AS & IHSG Kian Kinclong, Dolar AS Makin Amsyong
Aset kripto kompak reli pada pagi ini. Melansir Coinmarketcap pukul 08.43 WIB, 10 aset kripto berkapitalisasi pasar jumbo sejagat sukses nongkrong di zona hijau.
Nilai Bitcoin (BTC) contohnya, berhasil naik 4,26% ke level US$50.616,42 per keping. Sementara itu, pesaing terdekatnya Ethereum (ETH) loncat 5,22% ke US$4.338,65.
Secara umum, cuaca pasar aset kripto memang terpantau cerah lantaran investor kembali ngebet masuk ke pasar aset berisiko seiring meredanya kekhawatiran COVID-19 Omicron. Namun, khusus bagi Bitcoin, harganya meluncur setelah El Salvador mengumumkan akan buy the dip BTC sebanyak 150 keping dan geng HODL enggan melepas BTC-nya saat aksi jual sepanjang pekan lalu.
Sementara itu, dari geng altcoin, nilai Basic Attention Token (BAT) terbang paling tinggi dengan mencetak pertumbuhan 20,51% disusul oleh Polygon (MATIC) sebesar 13,82%.
Harga emas spot US$1.781,09 per ons pukul 07.00 WIB, turun 0,3% dibanding 24 jam sebelumnya. Sementara itu harga emas berjangka juga turun 0,3% ke US$1.782,5 per ons.
Nilai sang logam mulia turun setelah nilai Dolar AS dan tingkat imbal hasil obligasi AS menguat. Maklum, kedua hal tersebut memang dikenal sebagai musuh bebuyutan emas. Meski demikian, pelemahan harga emas tertahan oleh aksi borong emas investor lantaran mengantisipasi data inflasi akhir pekan nanti.
Baca juga: Pluang Pagi: Inflasi Masih Jadi Sorotan, Aset Kripto ‘Pingsan’
Nilai indeks Dolar AS tercatat di level 96,30, naik 0,1% dibanding sehari sebelumnya. Sang aset greenback menguat setelah investor semakin optimistis dengan pertumbuhan ekonomi AS seiring susutnya kekhawatiran soal COVID-19.
Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 index futures, serta aset kripto dan reksa dana! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!
Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang!
Satya Nagara
Satya Nagara
Bagikan artikel ini