Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Leveragearrow-icon

support-icon
Dirancang untuk Investor
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Keamanan

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

Informasi Terkini UntukmuBlogBerita & AnalisisPelajariKamus
bookmark

Cari berita, blog, atau artikel

Berita & Analisis

Cuan Lagi! Harga Ethereum Naik, Tembus Level Tertinggi US$3.000

Cuan Lagi! Harga Ethereum Naik, Tembus Level Tertinggi US$3.000

3 May 2021, 9:10 AM·Waktu baca: 3 menit
Kategori
Cuan Lagi! Harga Ethereum Naik, Tembus Level Tertinggi US$3.000

Ethereum, mata uang kripto terbesar kedua di dunia dalam hal kapitalisasi pasar, menyentuh level puncak baru di angka US$3.000 lho, Sobat Cuan! Sentimen utama harga Ethereum naik berasal dari rencana European Investment Bank (EIB) untuk meluncurkan “obligasi digital” melalui jaringan blockchain Ethereum.

EIB diketahui berencana untuk menerbitkan obligasi digital dengan jangka dua tahun dengan nilai sekitar 100 juta euro. Menurut sumber, penjualan obligasi digital ini akan dipimpin oleh Goldman Sachs, Banco Santander, dan Societe Generale.

Danny Kim, Head of Revenue di SFOX, sebuah broker aset kripto, mengatakan berita tentang penerbitan obligasi digital EIB telah memicu situasi bullish di kalangan investor institusional untuk Ethereum. Ia juga merujuk penurunan pasokan Ethereum di pasar, yang membuat harganya naik.

“Jumlah Ethereum yang ada di bursa terus turun lebih rendah dan menjadi yang terendah dalam satu tahun terakhir. Dengan lebih sedikit pasokan di bursa yang tersedia, kecil kemungkinannya terjadi aksi jual besar-besaran,” kata Kim.

Bernilai Lebih Besar dari Bank of America

Lonjakan harga Ethereum naik tersebut telah membantunya menyalip perusahaan besar seperti The Walt Disney Company dan Bank of America dalam hal nilai kapitalisasi pasar total.

Berdasarkan data Infinite Marketcap, nilai aset kripto dengan fitur smart contract terbesar di dunia ini telah tumbuh 24% dalam seminggu. Di mana, secara total nilai kapitalisasi pasar, kini menjadi sebesar US$346,72 miliar.

Sebagai perbandingan, Bitcoin saat ini memiliki nilai kapitalisasi pasar US$1,079 triliun, tepat di bawah total kapitalisasi pasar perak di US$1,416 triliun. Namun, Bitcoin bernilai di atas perusahaan media sosial Facebook yang sebesar US$923,12 miliar.

Baca juga: Udah Jago Analisis Teknikal Bitcoin & Kripto? Yuk, Saatnya Belajar Analisis On-Chain!

Kenaikan yang luar biasa ini bahkan telah memicu spekulasi baru bahwa Ethereum dapat “menjatuhkan” Bitcoin, dan menyalipnya sebagai mata uang digital terbesar di dunia.

Berbagai hal dinilai menjadi faktor atas kebangkitan Ethereum. Yang pertama adalah lonjakan aktivitas yang berkelanjutan pada rantai, termasuk dari entitas institusional, EIB. Kedua, minat investor ritel di produk decentralized finance (DeFi) meningkat akhir-akhir ini. Dimana nilai total mencapai titik tertinggi yang mencengangkan, di atas US$100 miliar.

David Hoffman dari perusahaan media edukasi Ethereum, Bankless, menyatakan kenaikan Ethereum setara dengan tiga “halvening” Bitcoin yang terpisah. Halvening adalah peristiwa yang terjadi kira-kira setiap empat tahun di mana subsidi blok Bitcoin dipangkas setengahnya. Halvening dianggap berkontribusi pada lonjakan harga Bitcoin.

Baca juga: Ada Prediksi Harga Bitcoin Turun, Apakah Itu Hal Wajar?

Harga Ethereum Naik ke US$ 3.000 Sudah Diprediksi

Sobat Cuan perlu tahu bahwa kenaikan Ethereum ke level US$3000 ini sudah diprediksi sebelumnya. Katie Stockton, Analis Teknikal dari Fairlead Strategies sudah memprediksi hal itu saat Ethereum melonjak 6% pada Selasa (27/4).

Menurutnya, Ethereum telah mempertahankan momentum jangka menengah yang positif, bahkan ketika kenaikan Bitcoin mandek. Maka dari itu, ia melihat momentum jangka panjang yang tetap bullish untuk Ethereum.

“Penembusan level tertinggi dari awal bulan April menentukan bias bullish setelah beberapa minggu mendatang, dan menghasilkan proyeksi pergerakan kenaikan terukur di kisaran US$3.000,” kata Stockton saat itu.

Saat itu ia menyatakan terobosan kenaikan dalam Ethereum perlu dikonfirmasi oleh penutupan harian berturut-turut di atas US$2.550. Jika gagal bertahan, Ethereum dapat “mengikuti jejak Bitcoin” dan menguji rata-rata pergerakan 50-hari.

Hal itu juga akan menandai pengujian titik breakout. Adapun rata-rata pergerakan 50 hari Ethereum saat itu berada di angka US$2.027, mewakili potensi penurunan 23% dari level saat itu.

Nikmati Keuntungan dengan Investasi Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 index futures, serta aset kripto Bitcoin dan Ethereum! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!

Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang!

Sumber: Reuters, CoinTelegraph, Business Insider

Ditulis oleh
channel logo

Adi Putro

Right baner

Bagikan artikel ini

Apakah artikel ini berguna untukmu?

like
like
Right baner
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1

Daftar