Tertarik untuk investasi emas, tapi masih bingung bagaimana sih cara investasi emas yang menguntungkan? Tenang, karena kami akan bongkar rahasianya untuk kamu!
Di serial #CerdasCuan kali ini, topik yang akan kamu pelajari adalah:
Harga emas di bulan Januari 2020 adalah US$ 1,566.25/ons**
Jika kamu mulai menabung emas di bulan September 2019, kamu akan membeli emas di harga US$ 1,560.4/ons.
Artinya hanya dalam 4 bulan, keuntungan kamu di bulan Januari 2020 adalah US$ 5,85/ons.
Tetapi jika kamu telah membeli emas di bulan Juni 2019 (3 bulan sebelumnya) di harga US$ 1,339.3/ons, keuntungan yang kamu dapatkan adalah US$ 226,95/ons.
Inilah mengapa kamu harus masuk ke pasar emas di waktu yang tepat agar mendapatkan keuntungan yang maksimal.
Catatan: harga emas dunia adalah dalam US$
Untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual emas, kamu harus memahami dulu faktor-faktor yang mempengaruhi harga emas.
Seperti semua aset investasi pada umumnya, harga sebuah aset ditentukan oleh hukum penawaran dan permintaan.
Harga emas juga dipengaruhi oleh faktor permintaan dan penawaran.
Permintaan: Ketika permintaan emas meningkat, artinya konsumen bersedia membayar lebih untuk emas, maka harganya cenderung akan meningkat. Berikut beberapa jenis permintaan yang bisa mempengaruhi harga emas!
Untuk beberapa negara seperti Cina dan India, emas adalah bagian dari budaya dan tradisi. Selama musim perayaan, permintaan emas meningkat dan ini mendorong harga emas untuk naik. Dikarenakan permintaan untuk barang-barang konsumen seperti perhiasan meningkat, maka permintaan dan harga emas bisa naik.
Emas dianggap sebagai aset “safe haven” ketika kelas aset lain memiliki performa buruk karena kehilangan nilai fundamentalnya. Ketika pasar mengalami ketidakpastian tentang keadaan ekonomi ke depannya, permintaan emas akan meningkat karena emas selalu menjadi nilai perlindungan investasi karena keamanannya.
Ketika inflasi terjadi, harga komoditas dan biaya produksi meningkat. Akibatnya, harga rumah, harga mobil, barang pokok, dan emas cenderung meningkat juga. Karena itu, ketika inflasi diprediksi akan terjadi, permintaan akan emas biasanya meningkat karena emas dianggap dapat melindungi kekayaan mereka dari penurunan nilai beli. Hal ini kemudian akan berpengaruh terhadap peningkatan harga emas.
Ketika suku bunga rendah, menabung di bank menjadi kurang menarik. Orang-orang cenderung mengalihkan fokus mereka pada aset lain seperti emas yang bisa mendapatkan imbal hasil lebih baik. Karena itu, ketika suku bunga rendah, permintaan emas meningkat dan menyebabkan kenaikan harga emas.
Harga emas dunia adalah dalam dolar AS. Ketika dolar AS menurun, pemegang mata uang lainnya (seperti Rupiah) bisa mendapatkan dolar AS lebih banyak saat mengkonversi jumlah mata uang Rupiah yang sama. Karena itu, ketika dolar AS murah, emas akan menjadi murah untuk pemegang mata uang lainnya. Ini berarti bahwa permintaan emas meningkat ketika dolar AS menurun, dan akan mempengaruhi pada kenaikan harga emas.
Lalu, harga emas juga dipengaruhi oleh faktor penawaran.
Penawaran: Ketika produksi atau persediaan emas menurun, emas menjadi lebih langka, dan mengakibatkan kenaikan harga emas.
Pemain utama di pertambangan emas adalah Cina, Afrika Selatan, Amerika Serikat, Australia, Rusia dan Peru. Jika kecelakaan terjadi dan menyebabkan lokasi tambang besar untuk sementara menutup, pasokan emas mungkin menjadi terbatas, hal ini berpotensi menyebabkan harga emas meningkat.
Ketika emas berkualitas sulit didapatkan, dan kuantitas emas akan menjadi lebih terbatas. Akhirnya, harga emas juga akan meningkat.
Waktu terbaik untuk menjual emas adalah ketika kamu yakin harga emas sedang di level tinggi dan akan menurun. Hal ini terjadi ketika:
Nah, sudah mengerti kan cara investasi emas yang menguntungkan? Atau bahkan kamu sudah memiliki investasi emas.
Sekarang coba yuk pengetahuan kamu tentang emas dengan menjawab pertanyaan di bawah ini!
Bagikan artikel ini