Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Fitur Proarrow-icon

support-icon
Dirancang untuk Investor
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Keamanan

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

Kamus

Apa Itu Memecoin?
shareIcon

Apa Itu Memecoin?

0  dilihat·Waktu baca: 3 menit
shareIcon
Apa Itu Memecoin?

Memecoin adalah genre mata uang kripto yang terinspirasi dari meme internet atau gambar viral yang lucu. Cek memecoin sekarang di Pluang!

Apa itu Memecoin?

Memecoin adalah genre mata uang kripto yang terinspirasi dari meme internet atau gambar viral yang lucu. Meme yang diangkat sebagai memecoin dapat berupa animasi maupun gambar meme binatang.

Meskipun awalnya dibuat sebagai lelucon, memecoin seperti Dogecoin sekarang menjadi salah satu kategori aset kripto yang patut diperhitungkan. Harganya bisa sangat fluktuatif dan dipengaruhi oleh tren serta cuitan tokoh terkenal seperti Elon Musk di platform media sosial.

Memecoin biasanya tidak memiliki fungsi atau tujuan yang jelas selain sebagai koleksi atau mengikuti tren. Seperti mata uang kripto lainnya, memecoin mengandalkan teknologi blockchain, berikut dengan database terdistribusi yang digunakan untuk melacak aset virtual.

Tidak seperti Ethereum dan mata uang utilitas lainnya yang terikat pada fitur blockchain tertentu, memecoin umumnya hanya merupakan instrumen trading yang tidak memiliki nilai intrinsik.

Kapan Memecoin Pertama Dirilis?

Memecoin pertama di dunia adalah Dogecoin ($DOGE) yang diluncurkan pada tahun 2013 sebagai lelucon berdasarkan meme internet bernama 'doge'. Meski populer di kalangan komunitas pecinta memecoin, DOGE baru dikenal luas setelah Elon Musk memposting cuitan tentang DOGE di akun twitter (sekarang X) pribadinya pada tahun 2017.

Perkembangan Memecoin

Popularitas DOGE yang melonjak tajam berkait cuitan Elon Musk mendorong developer kripto lain berlomba meluncurkan token meme coin. Tahun 2020, selang tiga tahun pasca cuitan pertama Musk mengenai DOGE, lahirlah pesaing pertama memecoin, Shiba Inu ($SHIB).

Sejumlah developer kripto lain turut meramaikan bursa memecoin di tahun 2021, contohnya Floki Inu ($FLOKI).

Mengapa Harga Memecoin Cenderung Fluktuatif dan Berisiko Tinggi?

Memecoin termasuk dalam kategori aset trading yang volatile dan berisiko. Sebab, memecoin kerap menggunakan skema pump-and-dump dalam manajemen asetnya.

Skema pump and dump adalah praktik ilegal di dunia investasi yang bertujuan meraup keuntungan dengan memanipulasi harga suatu aset. Individu atau kelompok yang terlibat dalam skema ini akan 'memompa' harga aset tertentu hingga mencapai level harga yang diinginkan, kemudian 'membuangnya' begitu target harganya tercapai.

Developer memecoin dan komunitasnya menganggap skema ini sebagai bagian dari lelucon yang lekat dengan entitas aset mereka. Meski tidak lucu, tetap saja ada yang tertarik untuk mengoleksi memecoin.

Pastikan kamu memahami risiko dan skema-skema yang berpotensi merugikan portofolio investasimu sebelum memutuskan untuk membeli memecoin. Terkadang memang sulit membedakan antara memecoin, penipuan, dan aset kripto pada umumnya tanpa riset yang memadai.

Seberapa Populer Memecoin?

Popularitas memecoin terdongkrak oleh tokoh kripto seperti Elon Musk yang membuatnya masuk dalam jajaran aset mainstream kripto. Disamping risiko dan volatilitasnya yang tinggi, keberadaan memecoin tidak terpisahkan dalam perkembangan budaya digital dan cryptocurrency.

Para trader kerap menggunakan instrumen trading ini untuk berspekulasi di pasar kripto. Prinsip keuntungan sejalan dengan besarnya risiko membuat aset ini tetap dilirik para pemburu cuan.

Kamu harus membekali diri dengan riset dan pengalaman yang memadai jika ingin menguji peruntungan di pasar lelucon ini. Sebab, sebagian besar memecoin kehilangan relevansinya seiring dengan perkembangan jaman.

Bagaimana Regulasi Memecoin?

Regulasi memecoin amat beragam di setiap negara. Security and Exchanges Committee (SEC) di Amerika Serikat sejauh ini memang tidak memberlakukan aturan mengekang pada jenis aset ini.

Kendati, ada juga negara yang sudah mengeluarkan aturan tegas terkait memecoin, salah satunya komisi Sekuritas dan Bursa Thailand yang melarang memecoin dengan alasan regulasi barang digital yang tidak memiliki tujuan atau substansi yang jelas.

Mulai Perjalanan Investasimu dengan Aman di Pluang!

Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp5.000 dan hanya tiga kali klik saja!

Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!

Sumber: Coinbase

Ditulis oleh
channel logo

Fathia Nurul Haq

Right baner

Fathia Nurul Haq

Bagikan artikel ini

Artikel Terkait

Business-to-Consumer (B2C)

Right baner
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1