Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Fitur Proarrow-icon

support-icon
Dirancang untuk Investor
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Keamanan

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

Berita & Analisis

Pluang Pagi – Senin, 4 Oktober 2021
shareIcon

Pluang Pagi – Senin, 4 Oktober 2021

4 Oct 2021, 2:04 AM·Waktu baca: 2 menit
shareIcon
Kategori
Pluang Pagi – Senin, 4 Oktober 2021

Mengawali pekan ini, Sobat Cuan bisa menyimak kinerja pasar pagi ini dalam Pluang Pagi berikut!

Indeks Saham AS

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup di level 34.372,45 poin atau naik 1,43% pada penutupan perdagangan . Sementara itu, indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite masing-masing naik 1,15% dan 0,82% di periode yang sama.

Meski ketiga indeks saham AS ditutup menguat pada Jumat, namun performa mingguan indeks Nasdaq dan S&P 500 tetap berada di teritori negatif lantaran kekhawatiran investor soal kenaikan suku bunga acuan AS dan inflasi yang kian meradang. Hal itu diperparah dengan tarik-ulur kenaikan pagu utang antara pemerintah AS dan kongres AS.

Memasuki pekan ini, investor diliputi kekhawatiran atas ketidakpastian akibat langkah The Fed yang akan mengurangi stimulus moneternya.

Aset Kripto

Dua punggawa aset kripto, Bitcoin dan Ethereum, terlihat bertengger di posisi US$47.924 dan US$3.388 per keping pada pukul 08.00 WIB. Langkah bullish Bitcoin menular ke harga altcoin lainnya, bahkan beberapa di antaranya berhasil membukukan pertumbuhan nilai dua digit.

Terra (LUNA) menjadi salah satu aset kripto dengan performa paling mumpuni dengan mencapai posisi US$46,09, alias naik 23,34% dalam sehari terakhir. Sementara itu, nilai Secret Network (SCRT) ikut terdongkrak 20,3%. Nasib mujur juga dialami oleh Shiba Inu (SHIB) sebesar 13% dan Tezos (XTX) serta Axie Infinity (AXS) yang kompak melonjak 12,4%.

Reli harga tersebut bikin nilai kapitalisasi pasar aset kripto di angka US$2,16 triliun, di mana Bitcoin masih menjadi penguasanya dengan porsi 41,4%.

Pergerakan positif aset kripto berhulu dari antisipasoi pelaku pasar bahwa AS akan segera menyetujui Exchange-Traded Fund (ETF) pada produk berjangka beberapa aset kripto utama. Meskipun otoritas pasar modal AS (SEC) memperpanjang tenggat waktu bagi empat ETF Bitcoin selama 45 hari per 1 Oktober 2021, namun senior analis Bloomberg Eric Balhounas yakin bahwa SEC akan memberikan lampu hijau bagi empat produk derivatif tersebut di pertengahan bulan ini.

Selain itu, komentar ketua The Fed Jerome Powell yang mengatakan bahwa bank sentral itu tak punya niatan untuk melarang aset kripto juga memberikan embusan angin segar bagi harga kripto.

Emas

Harga emas berada di level US$1.756 per ons pada pukul 07.30 WIB, atau melompat 0,2%. Dengan kata lain, sang logam mulia berhasil mempertahankan kinerja positifnya sejak akhir pekan lalu didorong oleh pelemahan nilai Dolar AS dan antisipasi investor tentang data penyerapan tenaga kerja baru AS (Non-Farm Payrolls/NFP). Tak hanya itu, penurunan tingkat imbal hasil obligasi AS 10 tahun juga menopang kinerja emas di awal pekan.

Harga emas tengah berlangsung pulih bersama kinerja kelas aset lainnya setelah babak belur sepanjang September lalu.

Dolar AS

Indeks Dolar AS berada di bawah level 94 pada pukul 07.40 WIB seiring merosotnya tingkat imbal hasil obligasi AS dan aksi ambil untung (profit taking).

Beberapa analis mengatakan bahwa momentum reli Dolar AS akan segera melemah. Analis Bank of Singapore Moh Siong Sim mengatakan bahwa turunnya angka kasus COVID-19 bisa bikin Dolar AS rebound di akhir tahun.

Ditulis oleh
channel logo

Satya Nagara

Right baner

Satya Nagara

Bagikan artikel ini

Artikel Terkait
pluang pagi
Pluang Pagi: Krisis di Ukraina Memanas, Aset Kripto Kembali Lemas!
news card image
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1