Alt Season adalah periode di mana altcoin (koin selain Bitcoin) menunjukkan keuntungan yang lebih besar dibandingkan Bitcoin. Di saat altseason, banyak trader yang beralih dari fokus pada Bitcoin ke altcoin, mencari peluang untuk mendapatkan keuntungan lebih besar. Namun, memprediksi kapan altseason dimulai tidaklah mudah. Berikut ini ada lima tanda penting yang bisa membantu kita mengenali awal altseason, termasuk sentimen pasar dan data on-chain, yang sering kali menjadi pemicu lonjakan harga altcoin.
Dominasi Bitcoin menunjukkan seberapa besar bagian Bitcoin dalam total pasar kripto. Biasanya, saat altseason terjadi, dominasi Bitcoin akan turun karena banyak investor beralih ke altcoin.
Saat ini, dominasi Bitcoin (BTC.D) berada di 61,3% (per 12 Februari 2025), naik dari 56,8% bulan lalu. Dalam setahun terakhir, dominasi Bitcoin cenderung meningkat, dengan puncaknya mencapai 61,9% pada 6 Februari 2025. Ini menunjukkan bahwa Bitcoin masih memiliki kekuatan yang cukup besar. Namun, berdasarkan sejarah, altseason biasanya dimulai setelah dominasi Bitcoin mencapai puncaknya dan mulai menurun, memberi ruang bagi altcoin untuk mengalami lonjakan harga.
BTC Dominance | Sumber: Trading View
Ethereum, sebagai altcoin terbesar, sering memimpin saat altseason dimulai. Jika rasio ETH/BTC meningkat, itu berarti Ethereum mengungguli Bitcoin, yang biasanya menandakan bahwa altcoin lainnya juga bisa ikut naik.
Secara historis, Ethereum selalu menjadi yang pertama dalam memulai reli altcoin, diikuti oleh altcoin dengan kapitalisasi menengah hingga kecil. Saat ini (per 12 Feb 2025), rasio ETH/BTC berada di 0,02718 dan mengalami penurunan sejak Desember 2024. Ini menunjukkan bahwa altcoin masih berada dalam tekanan.
Namun, jika rasio ETH/BTC berbalik arah dan mulai naik, itu bisa menjadi sinyal untuk momentum altcoin yang lebih luas. Investor perlu memantau tanda-tanda perubahan tren ini sebagai konfirmasi awal altseason.
Total kapitalisasi pasar altcoin yang mencapai sekitar $265 miliar menjadi indikator penting dalam altseason. Jika kapitalisasi ini terus meningkat sementara Bitcoin stagnan atau menurun, itu bisa menandakan peralihan modal ke altcoin dan meningkatnya kepercayaan investor.
Kebijakan kripto di bawah Presiden Donald Trump menunjukkan kemungkinan lingkungan yang lebih mendukung altcoin seperti Ripple (XRP). Ada pembicaraan tentang pembentukan cadangan kripto nasional, yang bisa memprioritaskan mata uang digital berbasis di AS, seperti XRP dan Solana (SOL).
Laporan menunjukkan bahwa Trump pernah bertemu dengan para pendiri aset digital ini, yang bisa menandakan keterlibatan mereka dalam kebijakan nasional.
Salah satu tanda kuat akan dimulainya altseason adalah peningkatan airdrop kripto dan lonjakan hype di media sosial. Selama altseason, banyak proyek baru diluncurkan melalui ICO, dan airdrop menjadi lebih sering, menarik banyak trader dengan distribusi token gratis.
Para trader bergegas mengejar peluang airdrop yang menguntungkan. Jika feed media sosial Anda mulai penuh dengan promosi kripto, kemungkinan besar pasar sedang bersiap untuk reli besar.
Download aplikasi Pluang untuk investasi Saham AS, emas, ratusan aset kripto dan puluhan produk reksa dana mulai dari Rp10.000 dan hanya tiga kali klik saja! Dengan Pluang, kamu bisa melakukan diversifikasi aset dengan mudah dan aman karena seluruh aset di Pluang sudah terlisensi dan teregulasi. Ayo, download dan investasi di aplikasi Pluang sekarang!
Marcella Kusuma
Marcella Kusuma
Bagikan artikel ini