Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Fitur Proarrow-icon

support-icon
Dirancang untuk Investor
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Keamanan

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

Berita & Analisis

Sektor AI dan Teknologi Kompak Naik
shareIcon

Sektor AI dan Teknologi Kompak Naik

1 Aug 2024, 9:12 AM·Waktu baca: 2 menit
shareIcon
Kategori
Sektor AI dan Teknologi Kompak Naik

Katalis positif dari performa keuangan AMD, optimisme dari tech giants, dan sinyal penurunan suku bunga kompak membuat harga-harga saham teknologi rebound. 

Minggu ini menjadi minggu dimana banyak perusahaan-perusahaan teknologi merilis earnings kuartal kedua 2024 mereka. Berbagai perusahaan termasuk Microsoft, AMD, Meta, Qualcomm, Lam Research, Apple, Amazon dan Intel akan memberikan laporan performanya pada kuartal ini pada publik.

Sektor semiconductor pertama yang merilis laporan keuangan adalah AMD, dimana mereka mencatatkan pertumbuhan yang positif dan melebihi ekspoktasi analis, menandakan permintaan terhadap infrastruktur terkait AI masih sangat tinggi. Pendapatan mereka secara keseluruhan tercatat $5.84 miliar, meningkat 9% YoY. Segmen data center tercatat $2.8 miliar, tumbuh 115% YoY, sedang lini client segment, tercatat $1.5 miliar, tumbuh 49% YoY

AMD Business Lines

Source: Seeking Alpha

Hal tersebutlah yang mendukung peningkatkan harga saham-saham tech lainnya termasuk Nvidia (NVDA). Harga Nvidia sendiri terapresiasi 12.81% pada sesi perdagangan Rabu, 31 Juli 2024. Optimisme dari pasar terhadap sektor ini akibat performa AMD menjadi faktor yang mendukung rebound dari saham-saham teknologi. Optimisme tersebut juga berhasil mendongkrak Indeks Nasdaq Composite yang terapresiasi 2.64% pada penutupan perdagangan kemarin.

Source: Google Finance

Microsoft (MSFT) juga mendukung optimisme tersebut karena rencana mereka untuk menggelontorkan CAPEX $19 miliar pada tahun depan demi mengembangkan infrastruktur mereka. Tak hanya itu, pada perilisan laporan keuangan META, raksasa media sosial ini juga masih merencanakan untuk memberi alokasi pada CAPEX untuk pengembangan infrastruktur, khususnya AI. META meningkatkan guidance CAPEX mereka dari $37 miliar pada 2024, menjadi $40 miliar.

Hasil kinerja META juga tidak kalah memuaskan dimana EPS mereka beat estimates sebesar $0.38 dan Pendapatan mereka beat estimates sebesar $760 juta. Pendapatan mereka tercatat $39.07 miliar, meningkat $22.1% YoY. Meski dengan pengeluaran CAPEX tambahan $8.2 miliar pada kuartal ini, META tetap memiliki FCF sebesar $11.2 miliar. Profit mereka pada kuartal ini juga tumbuh 73% YoY.

Selain daripada hasil laporan keuangan perusahaan teknologi, sentimen positif juga didapatkan melalui dovish tone yang diberikan oleh Chairman The Fed, Jerome Powell. Hasil pertemuan The Fed memutuskan untuk menahan suku bunga acuan tetap berada pada angka 5.25% - 5.50%. Powell mengatakan bahwa meskipun belum ada keputusan yang diambil pada pertemuan selanjutnya, pemotongan suku bunga dapat segera dilakukan di September apabila data ekonomi menunjukkan pelemahan inflasi.

Source: CNBC

 

Ditulis oleh
channel logo

Pius Bagas H

Right baner

Pius Bagas H

Bagikan artikel ini

Artikel Terkait
pluang insight
Pluang Insight: Lahan Virtual, Proyek Menggiurkan atau Bakal Gagal Total?
news card image
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1