Banyak orang mengatakan bahwa cara menjadi kaya yang efektif adalah dengan memiliki kecerdasan mumpuni. Mereka harus menempuh pendidikan setinggi langit demi menuju status tersebut.
Namun, menurut sebuah laporan terbaru oleh bank investasi UBS dan PricewaterhouseCoopers (PwC), kecerdasan semata rupanya bukan jaminan cara menjadi kaya. Ternyata, ada tiga sifat mutlak yang perlu dimiliki oleh seseorang untuk punya kekayaan bejibun. Apa saja?
Laporan tersebut dihasilkan setelah menganalisis sifat dan tindak-tanduk yang terdapat pada masing-masing miliarder dunia, yang juga memimpin perusahaan bernilai fantastis. Jika ketiga karakteristik itu dijalankan oleh pemimpin, maka sebuah perusahaan pun akan memiliki kinerja dua kali lebih baik daripada pasar lainnya.
UBS dan PwC pun merangkum ketiga sifat tersebut sebagai “efek miliarder”. Menurut mereka, perusahaan yang dijalankan oleh para bos dengan karakteristik efek miliarder itu menikmati pengembalian 17,8% dari tahun 2003 hingga 2018. Sementara, rata-rata perusahaan lain memperoleh pengembalian hasil 9,1% dalam daftar MSCI AC World Index.
Perusahaan yang dikelola oleh orang dengan efek miliarder itu juga secara konsisten menghasilkan keuntungan dan berkinerja lebih baik dalam enam tahun setelah penawaran umum perdana daripada perusahaan yang dikendalikan oleh non-miliarder.
John Matthews, kepala UBS untuk divisi kekayaan bersih orang-orang ultra-kaya Amerika Serikat, mengungkapkan salah satu percakapannya dengan orang kaya dengan efek miliarder ini. Menurutnya, salah satu orang kaya mengatakan bahwa ia tak pernah berpikir selama tiga bulan ke depan, tapi ia berpikir untuk 10 tahun mendatang. “Ini pola pikir yang berbeda,” jelasnya.
Baca juga: Mau Jadi Kaya Sebelum Umur 30 Tahun? Simak 10 Tips Miliarder Muda Ini!
Banyak studi dan berbagai judul buku menyimpulkan perihal serupa. Para miliarder konon memang memiliki cara pikir berbeda daripada mayoritas penduduk.
Laporan UBS dan PwC menggarisbawahi temuan yang sejalan dengan studi tersebut. Yakni, miliarder memang berpikir dan menjalankan berbagai hal secara berbeda dibandingkan kebanyakan orang.
Sebuah tinjauan tes kepribadian dari 43 orang dengan kekayaan bersih di atas US$11 juta oleh peneliti Jerman Rainer Zitelmann menemukan, pengusaha ultra-kaya cenderung memiliki toleransi tinggi untuk frustasi. Business Insider melaporkan, mereka juga lebih berorientasi pada detail dibandingkan kebanyakan orang.
Singkatnya, cara menjadi kaya dari orang kaya ini ialah karena mereka memiliki tingkat kesadaran yang lebih tinggi, lebih terbuka untuk pengalaman baru, dan lebih ekstrovert.
Rafael Badziag, seorang pengusaha, menghabiskan lima tahun untuk melakukan wawancara tatap muka dengan 21 miliarder ini. Menariknya, ia menemukan bahwa karakteristik semacam ini justru juga menyebabkan kejatuhan para orang kaya ini.
“Miliarder adalah orang-orang nonkonformis yang menunjukkan individualisme pada usia dini, dan mereka melanggar aturan di usia lebih dini,” ujar Badziag. Perihal itu ia tuliskan juga dalam bukunya The Billion Dollar Secret: 20 Principles of Billionaire Wealth and Success.
Untuk itu, menurutnya, seseorang harus tahu kapan perlu membuat lompatan dan kapan harus berlari ke arah yang berlawanan demi mencapai keberhasilan.
Baca juga: Memilih Investasi Tepat Layaknya Miliarder Kelas Dunia
Selain berbagai penelitian di atas dan tiga sifat utama para miliarder, rupanya masih ada beberapa hal juga, lho, yang efektif sebagai cara menjadi kaya. Beberapa karakteristik seperti keberaniaan, kelihaian berjualan, visi, dan semangat untuk sukses adalah beberapa di antara ciri-ciri umum miliarder ini.
Para miliarder memang memiliki pola pikir berbeda. Mereka berpikir secara mandiri, bukan hanya tentang uang, tapi hampir tentang segalanya. Orang-orang mungkin menghabiskan waktu dan energi untuk menyesuaikan diri dengan kerumunan. Namun, para miliarder ini menghabiskan waktu untuk menciptakan jalan mereka sendiri.
Para miliarder adalah visioner kreatif dengan sikap positif. Dengan kata lain, cara menjadi kaya bagi mereka adalah dengan memiliki impian besar. Dan mereka yakin serta berusaha untuk membuatnya menjadi kenyataan. Karena itu, orang-orang yang paling sukses hari ini adalah mereka yang menetapkan tujuan penting bagi dirinya. Dan mereka tidak takut menjelajahi wilayah impian mereka yang belum terpetakan.
Dalam Think and Grow Rich: A Black Choice, Dennis Kimbro dan Napoleon Hill mewawancarai orang-orang sukses yang fokus pada bidang keunggulan mereka. Menurut mereka, cara menjadi kaya yang optimal adalah dengan menekuni dengan sungguh-sungguh keterampilan yang benar-benar penting bagi kita. Para miliarder juga cenderung bermitra dengan orang dengan keterampilan yang dapat melengkapi mereka.
Pakar investasi dan juga miliarder Warren Buffett berkata, “Uang adalah produk sampingan dari melakukan apa yang sungguh-sungguh saya cintai.” Dan kita semua tahu apa yang sungguh-sungguh ia cintai: Investasi. Jadi, mengapa tidak mencontoh Buffett untuk mengembangkan gairah yang sama? Menikmati pekerjaan dan bergairah dengan apa yang kita lakukan dapat membangun disiplin untuk bekerja keras bagi impian kita.
Untuk menerapkan cara menjadi kaya, miliarder yang sukses berhasil mempresentasikan gagasan-gagasan mereka dan membujuk orang lain untuk menerima gagasan itu.
Dalam survei terhadap 753 miliarder, T. Harv Eker untuk bukunya Secrets of the Millionaire Mind menemukan bahwa keterampilan sosial lebih penting daripada IQ. Seorang miliarder yang sukses menjadi sukses karena mereka mengasah keterampilan sosialnya. Masih ingat tentang orang-orang terkaya di dunia yang introvert dan berhasil mengasah bakat sosial mereka, kan?
Para miliarder rela mengorbankan waktu dan uang untuk mencapai tujuan mereka. Mereka bersedia mengambil risiko untuk kesempatan mencapai sesuatu yang lebih besar di masa depan. Kamu bisa berinvestasi dengan membeli emas, indeks saham AS, atau aset kripto di Pluang, dan kamu pun bisa juga berinvestasi dengan memperkaya keterampilan teknis maupun non-teknismu.
Pada akhirnya, kamu perlu ingat, bahwa cara menjadi kaya bukanlah hal yang bisa sukses dicapai dalam semalam. Selalu dibutuhkan usaha dan evaluasi terus-menerus untuk bisa mengembangkan karakteristik di atas.
Jadi, Sobat Cuan, jangan berkecil hati kalau saat ini kamu masih merasa kurang di beberapa karakteristik di atas. Masih ada waktu, kok, untuk mengembangkan “efek miliarder” itu dalam dirimu. Salah satunya adalah belajar investasi, apalagi kalau belajar investasi di Pluang!
Download aplikasi Pluang di sini untuk investasi emas, S&P 500 index futures, serta aset kripto Bitcoin dan Ethereum! Harga kompetitif di pasaran, selisih harga jual-beli terendah, dan tanpa biaya tersembunyi!
Untuk investasi emas, kamu bisa melakukan tarik fisik dalam bentuk emas Antam mulai dari 1 gram hingga 100 gram. Sementara dengan Pluang S&P 500, kamu bisa berinvestasi di kontrak berjangka saham perusahaan besar di AS! Mulai dari Apple, Facebook, Google, Netflix, Nike, dan lainnya! Segera download aplikasi Pluang!
Sumber: Business Insider, Investopedia
Bagikan artikel ini