Membuka posisi dua arah menjadi keuntungan Crypto Futures. Yuk cari tau caranya!
Ringkasan:
|
Saat trading Crypto Futures, kamu memiliki dua posisi untuk dipilih: Long dan Short. Memahami kedua istilah ini sangat penting bagi siapa saja yang ingin melakukan trading Crypto Futures karena keduanya memungkinkan kamu untuk memperoleh keuntungan, baik ketika pasar bergerak naik maupun turun. Mari kita bahas lebih lanjut:
Posisi Long berarti kamu berspekulasi bahwa harga suatu aset kripto akan naik. Setelah membuka posisi Long, kamu akan memperoleh keuntungan jika harga naik melebihi level pada saat kamu memasuki posisi.
Posisi short adalah kebalikannya—kamu berspekulasi bahwa harga aset kripto akan turun. Setelah membuka posisi Short, kamu akan memperoleh keuntungan jika harga turun di bawah level pada saat kamu memasuki posisi.
Bayangkan kamu memperkirakan harga emas akan naik dari $1.800 per gram. Daripada membeli emas secara langsung, kamu "meminjam”nya melalui bursa dengan membuka kontrak futures perpetual dengan posisi Long pada aset emas. Ini memungkinkan kamu untuk setuju membeli emas pada harga $1.800. Jika harga naik menjadi $1.900, kamu menjualnya di harga yang lebih tinggi dan mendapatkan selisihnya.
Sebaliknya, jika kamu memperkirakan harga akan turun, kamu bisa "meminjam" emas untuk dijual pada harga $1.800 per gram, meskipun kamu tidak memilikinya. Jika harga turun menjadi $1.700, kamu membelinya kembali dengan harga yang lebih rendah dan mendapatkan keuntungan dari selisih $100 per gram. Mekanisme ini memungkinkan kamu untuk memperoleh keuntungan baik dari pasar yang naik maupun turun, tanpa harus memiliki emas secara langsung.
Dalam pasar tradisional seperti Spot, kamu biasanya hanya mendapatkan keuntungan ketika harga naik. Namun dengan Crypto Futures, kamu dapat memperoleh keuntungan baik ketika pasar bergerak naik maupun turun.
Nelson Alexander Owen
Bagikan artikel ini