Spirit Airlines (NASDAQ: SAVE) baru saja menyelesaikan restrukturisasi keuangannya setelah mengajukan kebangkrutan Chapter 11 pada 18 November 2024. Keputusan ini diambil akibat kendala finansial yang signifikan dan kewajiban utang yang tinggi. Restrukturisasi ini memiliki dampak langsung terhadap kepemilikan saham yang sebelumnya beredar, termasuk saham yang dimiliki oleh para investor.
Sebagai bagian dari restrukturisasi keuangan ini, Spirit Airlines telah membatalkan semua saham yang sebelumnya beredar. Ini berarti bahwa saham Spirit Airlines yang kamu miliki tidak lagi memiliki nilai pasar dan tidak dapat diperdagangkan. Proses ini merupakan bagian dari rencana Spirit Airlines untuk mengubah utang yang signifikan menjadi ekuitas baru, yang terutama menguntungkan kreditor dan investor baru.
Dalam kebanyakan kasus kebangkrutan, pemegang saham lama sering kali kehilangan nilai investasinya karena prioritas diberikan kepada kreditor dalam restrukturisasi perusahaan. Dalam hal ini, ekuitas lama dari Spirit Airlines tidak lagi berlaku dan tidak memiliki nilai pasar karena perusahaan telah mengalokasikan saham barunya kepada kreditor sebagai bagian dari upaya penyelamatan keuangan mereka.
Perubahan terhadap saham pegangan akan terjadi pada Senin, 24 Maret 2025. Bagi Sobat Cuan yang sebelumnya memiliki saham Spirit Airlines (SAVE), berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:
Kami memahami bahwa ini adalah situasi yang tidak mudah bagi investor yang telah berinvestasi di Spirit Airlines. Jika memiliki pertanyaan lebih lanjut, Sobat Cuan bisa menghubungi Tim Pluang melalui email di tanya@pluang.com atau call center (021) 80630065 pada hari kerja, Senin hingga Jumat pukul 09.00-18.00 WIB.
Tetaplah mengikuti perkembangan pasar dan lakukan riset yang matang sebelum mengambil keputusan investasi di masa depan untuk terhindar dari risiko-risiko pasar.
Faza Azaria Kramadibrata
Faza Azaria Kramadibrata
Bagikan artikel ini