Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro (Segera Hadir)
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Advanced Order

support-icon
Dirancang untuk Investor (Segera Hadir)
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

chatRoomImage

Scan kode QR untuk download Pluang di Android dan iOS.

Informasi Terkini UntukmuBlogBerita & AnalisisPelajariKamus
bookmark

Cari berita, blog, atau artikel

Berita & Analisis

Berita Terpopuler 31 Mei 2023

Berita Terpopuler 31 Mei 2023

31 May 2023, 12:05 AM·Waktu baca: 3 menit
Kategori
Berita Terpopuler 31 Mei 2023

Berikut lima berita terpopuler untuk semua artikel pada 31 Mei 2023.

1. 'Jack Ma' Sikat Saham Bank Neo Commerce, Nilainya Bikin Kaget (Sumber: CNBC Indonesia)

Perusahaan fintech PT Akulaku Silvrr Indonesia, yang didukung oleh Jack Ma, telah meningkatkan kepemilikannya di PT Bank Neo Commerce Tbk dengan pembelian tambahan 5.914.100 saham, atau 0,05%. Kepemilikan Akulaku sebelumnya adalah 27,14% atau 3.267.745.107 saham, sementara kepemilikannya setelah transaksi terbaru sekarang menjadi 27,19% atau 3.273.659.207 saham. Harga saham atau nilai transaksi total tidak diungkapkan. PT Akulaku Silvrr Indonesia menargetkan konsumen yang layak mendapatkan kredit namun tidak terlayani di pasar berkembang.

2. Amerika Gak Jadi Bangkrut, Pemilik Emas pun Kecewa (Sumber: CNBC Indonesia)

Harga emas turun setelah pejabat AS mencapai kesepakatan untuk meningkatkan batas utang pemerintah, menyebabkan penurunan ketidakpastian dan risiko ekonomi, yang melemahkan daya tarik emas sebagai aset aman. Penurunan emas ini semakin meluas meskipun cenderung mereda. Pada 15 Mei 2023, harga emas berada di US$2.020,6 per ons troy, tetapi pada perdagangan Senin (25 Mei 2023), turun menjadi US$1.942,84 dan pada perdagangan Selasa (30 Mei 2023), sedikit membaik menjadi US$1.943,05 per ons troy. Pasar bertaruh bahwa Federal Reserve AS akan menaikkan suku bunga pada bulan Juni, yang dapat terus menurunkan nilai emas.

3. Plafon Utang AS Naik, Kripto Kompak di Zona Hijau! (Sumber: CNBC Indonesia)

Mata uang kripto, termasuk Bitcoin dan Ethereum, menguat setelah Gedung Putih Amerika Serikat menyetujui peningkatan batas utang, yang membawa sentimen positif. Ke 7 mata uang kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar melihat kenaikan harian dan mingguan, dengan Polygon menunjukkan peningkatan hasil mingguan tertinggi. Peningkatan batas utang diharapkan dapat meningkatkan likuiditas, potensial melemahkan dolar AS dan menyoroti potensi mata uang kripto sebagai pengganti mata uang. Debat tentang batas utang telah menjadi topik yang memanas antara Partai Demokrat dan Republik Amerika Serikat, dengan regulasi masih perlu dikerjakan sebelum pemungutan suara pada hari Rabu.

4. Amerika di Ujung Tanduk, Pemilik Emas Mesti Banyak Berdoa (Sumber: CNBC Indonesia)

Harga emas diperkirakan bakal fluktuatif minggu ini karena data dan agenda penting yang terjadi di Amerika Serikat. Harga emas meningkat sebanyak 0,31% pada sesi perdagangan terakhir, tetapi secara keseluruhan menurun selama tiga minggu berturut-turut. Angka pengangguran Amerika Serikat untuk bulan April dan aktivitas manufaktur akan diumumkan, serta pidato dari dua pejabat Federal Reserve. Agenda paling penting minggu ini adalah pembahasan batas plafon utang pemerintah AS, dengan negosiasi yang masih berlangsung untuk mencapai kesepakatan pada 5 Juni. Jika kesepakatan tercapai, harga emas bisa melemah, namun jika tidak, emas dapat menguat kembali ke kisaran $2.000 per ons troy.

5. Minat lelang SUN cukup besar di tengah kondisi global mulai stabil (Sumber: Antara News)

Minat investor dalam lelang obligasi pemerintah Indonesia tinggi pada hari Senin karena kondisi pasar keuangan global terlihat stabil menyusul tekanan yang mereda terkait masalah batas utang AS. Penawaran masuk mencapai IDR 58,44tn ($ 4bn), 3,44 kali lipat target indikatif. Kementerian Keuangan negara tersebut memutuskan untuk menerima IDR 15tn dari tawaran masuk. Sebagian besar permintaan investor adalah untuk seri SUN dengan tenor 5-, 7-, dan 10-tahun yang mencapai total IDR 36,38tn. Tawaran investor asing dicatat sebesar IDR 5,05tn, di mana sebagian besar adalah untuk seri SUN 5-, 10-, dan 15-tahun. Lelang penerbitan SUN berikutnya akan dilakukan pada tanggal 13 Juni 2023, menurut kalender penerbitan SBN.


Disclaimer: Konten berikut ditulis dan dikurasi secara otomatis menggunakan teknologi AI.

Ditulis oleh
channel logo

MachineBot

Right baner

Bagikan artikel ini

Apakah artikel ini berguna untukmu?

like
like
Right baner
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1

Daftar