Investasi

down-icon
item
Investasi di pasar terbesar dunia dengan Saham AS

Fitur

down-icon
support-icon
Fitur Pro untuk Trader Pro (Segera Hadir)
Temukan fitur untuk menjadi trader terampil

Advanced Order

support-icon
Dirancang untuk Investor (Segera Hadir)
Berbagai fitur untuk investasi dengan mudah

Biaya

Akademi

down-icon

Lainnya

down-icon
item
Temukan peluang eksklusif untuk meningkatkan investasi kamu
support-icon
Bantuan

Hubungi Kami

arrow-icon

Pluang+

chatRoomImage

Scan kode QR untuk download Pluang di Android dan iOS.

Informasi Terkini UntukmuBlogBerita & AnalisisPelajariKamus
bookmark

Cari berita, blog, atau artikel

Berita & Analisis

Berita Terpopuler 29 Maret 2023

Berita Terpopuler 29 Maret 2023

29 Mar 2023, 11:03 AM·Waktu baca: 3 menit
Kategori
Berita Terpopuler 29 Maret 2023

Berikut lima berita terpopuler untuk semua artikel pada 29 Maret 2023.

1. Hati-Hati Harga Bitcoin Hingga Etherum Nyungsep, Cek Datanya! (Sumber: CNBC Indonesia)

Pasar cryptocurrency mengalami penurunan pada hari Senin setelah ada berita tentang gugatan oleh Commodity Futures Trading Commission AS terhadap Binance dan pendirinya. Bitcoin dan Ethereum ikut melemah, dengan Bitcoin turun sebesar 3,06% dan Ethereum sebesar 2,90%. Mata uang digital BNB milik Binance mengalami penurunan signifikan sebesar 5,41%. Pada pekan lalu, BNB, Polygon, dan Bitcoin mengalami penurunan signifikan, sementara XRP mengalami peningkatan yang signifikan. Gugatan CTFC terhadap Binance disebabkan oleh kegagalannya untuk mendaftarkan derivatif kripto di pasar AS, sehingga menimbulkan suasana hati yang negatif terhadap kripto Binance BNB pada hari perdagangan. Pemain kripto menunggu informasi lebih lanjut tentang kasus ini, sementara pedagang membahas pengaruh likuiditas dan regulasi terhadap pasar.

2. Mengapa Harga Emas Ambruk dengan Cepat? Ini Biang Keroknya (Sumber: CNBC Indonesia)

Harga emas telah turun, menurun sebesar 1,85% dalam dua hari terakhir perdagangan, tetapi sedikit membaik sebesar 0,04% hari ini. Penurunan itu terjadi setelah logam berharga mencapai level tertinggi sejak Maret 2022 pada tanggal 20 Maret. Para analis percaya penurunan tajam emas disebabkan oleh penjualan investor besar-besaran menyusul kekhawatiran atas krisis perbankan AS yang disebabkan oleh runtuhnya tiga bank. Kepanikan mereda ketika kebijakan pemerintah dan bank federal membantu menenangkan pasar. Sementara itu, Federal Reserve AS telah menekankan bahwa ia akan terus memprioritaskan mengendalikan inflasi ketika mempertimbangkan untuk menaikkan suku bunga di masa depan, yang juga mempengaruhi emas, membuatnya kurang menarik bagi investor.

3. Kripto Jadi Biang Kerok Kejatuhan Bank Beraset Rp1.635 T (Sumber: CNBC Indonesia)

Bank regional New York, Signature, memperluas bisnis real estate komersial tradisionalnya sebelum memperluas ke industri kripto pada tahun 2018 dengan membuka rekening deposito untuk perusahaan kripto dan membangun jaringan pembayaran. Namun, kolaps pasar kripto yang baru-baru ini terjadi, yang digabungkan dengan dampak kenaikan suku bunga yang cepat oleh The Fed, akhirnya membuat bank kehilangan $17,5 miliar dalam deposito pada tahun 2022, sehingga bank ditutup pada tanggal 12 Maret dan menjadi bank terbesar ketiga yang gagal dalam sejarah AS. Meskipun berusaha untuk menenangkan investor dan meminjam uang dari The Fed dan Federal Home Loan Bank, pelanggan Signature telah menarik $18 miliar atau 20% dari total deposito bank saat bank ditutup. Akhirnya, bank ini dibeli oleh Flagstar Bank.

4. Gerak Bitcoin di Situ-Situ Aja, yang Lain Malah Banyak Boncos (Sumber: CNBC Indonesia)

Pasaran Cryptocurrency kebanyakannya positif pada hari Isnin, dengan Bitcoin meningkat sebanyak 1.39% kepada $27,949.22 dan Ethereum meningkat sebanyak 1.54% kepada $1,744.05, mengikut data daripada CoinMarketCap. Pasaran telah dinaikkan oleh keputusan US Federal Reserve untuk melambatkan kadar kenaikan kadar faedah. Pedagang cenderung mengikuti pergerakan Coinbase, yang mana analis mengatakan ia penting untuk pertumbuhan jangka panjang cryptocurrency. Walaupun sesetengah pihak melihat cryptocurrency sedang memasuki fasa bullish, pasaran tetap rentan terhadap potensi jatuh di bawah $25,000 bagi Bitcoin. Kegagalan bank-bank untuk memberikan likuiditi kepada pasaran juga menjadi kebimbangan lain.

5. Harga Emas Terus Melambung, Beneran Bisa Tembus USD 2.500/Oz? (Sumber: CNBC Indonesia)

Harga emas saat ini berada pada USD 1.900 per ons troy dan dianggap sebagai tempat perlindungan yang aman bagi investor di tengah ketidakpastian global. Menurut Ahmad Zuhdi, analis industri di Bank Mandiri, harga tersebut dapat mencapai USD 2.500 per ons troy dalam jangka panjang. Analisis mengenai pergerakan harga emas dapat didengarkan melalui percakapan antara Syarifah Rahma dan Ahmad Zuhdi di program Closing Bell, CNBC Indonesia. Siaran langsung program TV CNBC Indonesia lainnya juga dapat ditonton.


Disclaimer: Konten berikut ditulis dan dikurasi secara otomatis menggunakan teknologi AI.

Ditulis oleh
channel logo

MachineBot

Right baner

Bagikan artikel ini

Apakah artikel ini berguna untukmu?

like
like
Right baner
no_content

Trading dan Investasi dengan Super App Investasi  #1

Daftar